TRIBUNNEWS.COM - Sudah jadi hal yang umum diketahui bahwa bisnis kuliner mengalami perubahan yang sangat cepat. Dalam hitungan bulan, bahkan minggu, makanan dan minuman yang sedang viral bisa tiba-tiba sepi peminat dan tidak lagi populer. Kalau kamu termasuk pelaku bisnis di industri kuliner, perubahan tren seperti ini memang bisa merugikan.

Tapi dalam bisnis kuliner juga ada makanan dan minuman yang tidak terpengaruh tren. Walaupun tren di sekitarnya berubah dan terjadi pasang-surut penjualan, beberapa jenis makanan dan minuman ini tetap memiliki banyak peminat.

Jadi kalau kamu ingin mulai berbisnis kuliner atau ingin mengembangkan bisnis kamu yang sudah ada, wajib baca artikel ini ya. Karena di sini kamu bisa mengetahui jenis makananan dan minuman apa saja yang selalu dicari pelanggan sehingga bisa mendatangkan untung besar.

1. Kopi

Ketangguhan kopi sebagai minuman kebal terhadap perubahan zaman memang sudah terbukti. Awalnya hanya dikonsumsi orang-orang tua sebagai penahan kantuk, kopi mengalami perubahan signifikan di Indonesia sejak tahun 2000an. Sekarang, kopi menjadi salah satu minuman yang paling digemari anak-anak muda, terutama mereka yang hidup di daerah perkotaan.

Terinspirasi dari produk brand kopi siap minum seperti Starbucks, kopi modern hadir dengan banyak varian. Mulai kopi susu yang sudah lebih dulu umum dikenal, hingga kopi yang dikombinasi dengan bahan-bahan lain untuk memberikan sensasi rasa yang berbeda.

Selain pergeseran budaya dan pengaruh globalisasi, kopi juga memiliki potensi besar di pasar Indonesia karena negeri ini merupakan salah satu penghasil kopi terbaik di dunia. Dengan begitu, kopi yang enak bisa lebih mudah didapatkan dan bisa digunakan sebagai ajang mempromosikan kuliner Indonesia.

2. Makanan dan minuman sehat

Beberapa tahun belakangan ini, makanan dan minuman menjadi hal yang sangat diperhatikan konsumen. Terutama mereka yang sudah menyadari pentingnya hidup sehat. Makanan dan minuman tidak lagi hanya dikonsumsi sebagai pelepas lapar dan dahaga. Nilai-nilai kesehatannya juga perlu diperhatikan agar tidak memberikan dampak buruk terhadap tubuh.

Kesadaran untuk hidup sehat semakin tinggi sejak pandemi COVID-19 dimulai 2 tahun lalu. Selain menjadikan masyarakat lebih sadar tentang kebersihan diri, pandemi juga menjadikan mereka semakin waspada pada apapun yang dikonsumi.

Maka dari itu, pasar makanan dan minuman sehat juga semakin terbuka luas 2 tahun belakangan ini. Mengingat pandemi masih terus berlanjut dan semakin banyak orang yang memilih hidup sehat, tren makanan dan minuman sehat ini diperkirakan akan terus naik di masa depan.

3. Frozen food homemade

Meningkatnya kesibukan di masyarakat berimbas juga pada pasar makanan cepat saji. Semakin sedikitnya waktu untuk memasak menjadikan orang-orang lebih memilih sesuatu yang cepat disajikan dan mudah dimakan.

Tapi seperti yang kita tahu, makanan cepat saji yang termasuk makanan beku atau frozen food memiliki reputasi buruk di masyarakat. Makanan seperti ini umumnya dibuat tanpa memperhatikan keseimbangan gizinya. Ada banyak bahan tambahan sehingga kurang bernutrisi namun sangat tinggi kalori.