Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ismoyo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah melalui Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) terus mendorong pengembangan kampung perikanan budidaya berbasis kearifan lokal dengan komoditas unggulan.

Direktur Jenderal Perikanan Budidaya, Tb Haeru Rahayu mengatakan, salah satu kabupaten yang akan dikembangkan sebagai kampung perikanan budidaya adalah Kabupaten Boyolali, Provinsi Jawa Tengah.

Dengan jenis ikan yang dilakukan budidaya adalah ikan lele.

Baca juga: Ikut Berpartisipasi Presidensi G20, KKP Usung Kesehatan Laut dan Perikanan Berkelanjutan

Menurutnya, Kabupaten Boyolali memiliki potensi yang besar dalam subsektor perikanan budidaya dengan potensi lahan yang luas dan sumber air melimpah.

Tak cuma itu, akses pasar dan akses permodalan, transportasi jalan tol, pelabuhan dan bandar udara mudah diakses.

“Sebagian besar masyarakat seperti di Desa Tegalrejo, Kabupaten Boyolali melakukan usaha budidaya ikan yakni budidaya ikan lele," ujar pria yang akrab disapa Tebe dalam keterangannya, Minggu (30/1/2022).

Tebe menambahkan, ikan lele hasil produksi budidaya di Kabupaten Boyolali juga ditingkatkan nilai tambahnya melalui diversifikasi produk sehingga mempunyai nilai ekonomi tinggi. 

Ikan lelenya diolah menjadi berbagai macam bentuk makanan seperti abon dari daging ikan lele dan keripik.

Melalui diversifikasi produk, selain nilai tambah dan peningkatan produktivitas juga membawa dampak luas bagi perekonomian nasional seperti halnya penyerapan tenaga kerja.

“Kondisi demikian tentunya sangat pas, Kabupaten Boyolali akan sebagai kampung perikanan budidaya karena konsepnya sudah terbangun terintegrasi dari hulu hilir, berbasis kawasan dan mengangkat nilai-nilai kearifan lokal,” jelas Tebe.

Baca juga: Dari Total Pagu Rp4,77 Triliun, Realisasi Penyerapan Anggaran KKP Capai 98 Persen di 2021

Sebelumnya Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono, juga terus mendorong program kampung perikanan budidaya efektif untuk menggerakkan perekonomian di daerah. 

Salah satu kampung budidaya yang telah sukses dalam pengelolaan hulu ke hilir yakni kampung lele di Kabupaten Boyolali.

Tidak hanya pengelolaan kolam serta pemasaran ikan lele, namun ikan lele hasil panen juga diolah menjadi beberapa produk olahan seperti kripik daging lele, kripik kulit lele, kripik sirip lele, hingga abon lele.

Kreativitas masyarakat ini sukses menjadikan lele sebagai komoditas yang dapat diolah menjadi makanan khas bernilai jual tinggi dan siap dipasarkan keluar kota.