TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Seluruh indeks sektoral di pasar saham Bursa Efek Indonesia (BEI) semakin cerah di perdagangan sesi I hari Rabu (16/2/2022).
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) perkasa, hingga pukul 11.30 WIB, IHSG naik 31,56 poin atau 0,46% ke 6.839,06.
Dari indeks sektoral yang mendukung kenaikan IHSG, indeks dengan penguatan terbesar dicetak IDX Sektor Infrastruktur melonjak 1,74%.
Baca juga: IHSG Naik 0,66 Persen ke 6.778 di Perdagangan Sesi I, Investor Asing Catat Beli Bersih Rp 728,61 M
Disusul, IDX Sektor Properti & Real Estate yang naik 1,54% dan IDX Sektor Barang Baku yang menguat 0,95%.
Selanjutnya, IDX Sektor Transportasi & Logistik terkerek 0,73%, IDX Sektor Keuangan menguat 0,64%, IDX Sektor Barang Konsumen Non-Primer menguat 0,57%.
Berikutnya, IDX Sektor Kesehatan terkerek 0,44%, IDX Sektor Teknologi naik 0,4%, IDX Sektor Barang Konsumen Primer terangkat 0,21%, IDX Sektor Energi menguat 0,17% dan IDX Sektor Perindustrian yang naik 0,12%.
Baca juga: Tertekan IHSG Sesi I Anjlok 1,34 Persen ke 6.724, Investor Asing Koleksi Saham BBRI, BBNI dan ITMG
Total volume transaksi bursa mencapai 16,54 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 6,73 triliun.
Sebanyak 318 saham naik. Ada 186 saham turun harga dan 165 saham flat.
Top gainers LQ45 siang ini terdiri dari:
PT PP Tbk (PTPP) naik 5,1%
PT Barito Pacific Tbk (BRPT) naik 4,5%
PT Waskita Karya Tbk (WSKT) naik 4,1%
Top losers LQ45 siang ini adalah:
PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) turun 4,27%
PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) turun 1,27%
PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk (MIKA) turun 0,88%
Baca juga: IHSG Hari Ini Diprediksi Masih Lanjutkan Penurunan Kemarin
Investor asing mencatat beli bersih atau net buy Rp 295,88 miliar di seluruh pasar. Saham-saham dengan pembelian bersih terbesar asing adalah PT Bank Jago Tbk (ARTO) Rp 54 miliar, PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) Rp 34 miliar dan PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 32,2 miliar.
Sedangkan saham-saham dengan penjualan bersih terbesar asing adalah PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp 36,7 miliar, PT Mitra Angkasa Sejahtera Tbk (BAUT) Rp 27,1 miliar dan PT Adaro Energy Tbk (ADRO) Rp 13,8 miliar. (Anna Suci Perwitasari)