News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

IPO Perusahaan Distributor Sepeda Incar Dana Rp 54,96 Miliar

Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Choirul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Karyawan melintas dengan latar layar pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) di gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta Selatan, Senin (3/1/2022). TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Eko Sutriyanto 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Sepeda Bersama Indonesia Tbk (SBI) akan melakukan penawaran umum saham perdana atau Initial Public Offering (IPO) dengan kode saham BIKE dengan menawarkan sebanyak-banyaknya 323.334.000 saham atau 25% dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah IPO.

Harga penawaran dalam IPO ini di kisaran Rp 160 - Rp 170 per saham dan perusahaan berpotensi memperoleh dana sebesar Rp 51,73 miliar - Rp 54,96 miliar.

Winston Mulyadi, Direktur PT Sepeda Bersama Indonesia Tbk mengatakan, dana hasil IPO akan digunakan untuk modal kerja, berupa pembelian persediaan barang.

"Ini juga sejalan dengan strategi perusahaan tahun 2022 yakni menguatkan area distribusi terutama di kota-kota key area serta lebih agresif mengembangkan variasi produk baru yang inovatif dan kompetitif,” ujarnya, Jumat (18/2/2022).

Baca juga: STAA Targetkan Himpun Dana Rp 530,6 Miliar dari IPO

SBI merupakan distributor sepeda merek United dan Avand serta pemegang merek Genio dengan segmentasi pasar berbeda berupa sepeda anak, sepeda gunung, road bike, folding bike, hingga sepeda listrik dan baterai (e-bike), serta mainan anak dan baby stroller.

Perseroan memiliki jaringan  319 toko sepeda yang tersebar secara nasional. Total ekuitas perseroan Rp 20,27 miliar atau naik 69% yaitu dari Rp 29, 49 miliar pada Desember 2020 menjadi Rp 49,77 miliar pada September 2021 karena penambahan modal dan peningkatan laba periode tahun berjalan.

Baca juga: Saham IPO Perusahaan Baut Kelebihan Permintaan 38,23 Kali

Meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap lingkungan dan kesehatan juga menjadi katalis positif bagi perusahaan yang membuat tren pembelian sepeda tetap meningkat.

“Sepeda bukan lagi hanya sebagai alat transportasi, tapi juga menjadi bagian dari gaya hidup sebagai alat olahraga, rekreasi, hobi bahkan fashion. Itu mengapa, demand dari pasar stabil setiap tahun”, ungkap Wiston Mulyadi.

Masa penawaran umum berlangsung pada tanggal 2-8 Maret 2022. Sedangkan tanggal pencatatan di Bursa Efek Indonesia pada 10 Maret 2022. Perkiraan masa penawaran awal 15 – 24 Februari 2022, tanggal efektif pencatatan 10 Maret 2022 dan perkiraaan tanggal penjatahan saham 17 Maret 2022.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini