Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Ajang balap MotoGP Mandalika 2022 baru saja tuntas diselenggarakan 18-20 Maret 2022 di Sirkuit Mandalika, Lombok.

Selain nonton event balap, jutaan pasang mata juga telah melihat keindahan alam di area Sirkuit Mandalika.

Namun sebelum MotoGP dihelat di Mandalika ternyata ada persiapan panjang yang dilakukan oleh Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC).

ITDC sendiri merupakan BUMN yang mengelola kawasan pariwisata di area Mandalika.

Direktur Utama ITDC, Abdulbar M Mansoer memceritakan setidaknya butuh lima tahun persiapan sebelum akhirnya MotoGP bisa kembali lagi ke Indonesia.

“Yang kemarin dilihat itu akumulasi dari perjalanan selama lima tahun. Kawasan Mandalika seluas 1200 hektar ini dan kami dari awal ingin mencari yang bisa menambah wisatawan dan investor untuk membangun area pariwisata," ujarnya.

Baca juga: Awal Mula MotoGP Hadir di Indonesia Ini Cerita Dirut ITDC Abdulbar M Mansoer

"Kami putuskan bangun sirkuit MotoGP karena kami tahu MotoGP ini olahraga populer dan fansnya besar,” lanjut Abdulbar M Mansoer saat ditemui di kawasan Senayan, Jakarta, Jumat (25/3/2022).

Untuk bisa mewujudkan membangun Sirkuit Mandalika, ITDC langsung bergerak dengan mendekati Dorna Sport sebagai promotor MotoGP pada tahun 2017.

Baca juga: ITDC Ungkap Alasan Tak Bisa Tambah Kuota Tiket MotoGP Mandalika 2022

Pada 2018, ITDC diundang Dorna untuk membahas hal tersebut di Qatar. Setelah menjelaskan secara rinci, pihak Dorna dengan ITDC pun sepakat untuk membangun Sirkuit MotoGP di Mandalika.

“Tahun 2019 kami berkesempatan untuk ajak mereka, kan mau tahu. Kami tunjukan ini lah (Mandalika) yang akan kami bangun dengan kualitas selengkap Nusa Dua. Mereka sangat terheran-heran dengan keindahan alam Mandalika sangat antusias untuk sirkuit ada di situ,” kata pria yang akrab disapa Bary tersebut.

Baca juga: Fakta Penginapan Unik di Pantai Kuta Mandalika, Digandeng ITDC hingga Kuota 75 Tenda

“Selanjutnya mereka minta kami tanda tangan kontrakan di awal 2019 dan setelah itu kewajiban kami adalah membangun sirkuit dan fasilitasnya,” sambungnya.

Proses pengerjaan Sirkuit pun mulai berjalan pada awal 2021.

Namun sebelum itu, ITDC melaporkan kegiatan ini kepada Presiden Joko Widodo dan Presiden Jokowi pun memberikan lampu hijau untuk bisa membangun Sirkuit Mandalika.

“Kemudian kami dapat audiensi dengan Bapak Presiden tanggal 11 maret 2019 dengan Carmelo, Carlos dan juga beberapa pebalap nasional di Istana Bogor untuk menyampaikan bahwa kami sudah berkontak dan MotoGP siap hadir dan mohon dukungan dari Bapak Presiden untuk fasilitasi infrastruktur,” cerita Bary.

“Waktu itu beliau sampaikan indonesia siap untuk menjadi host dari MotoGP dan beliau mendukung. Setelah itu pak Jokowi berkunjung ke Mandalika untuk lihat lokasi kemudian beliau arahkan bangun jalan akses bypass dari Bandara Internasional Lombok ke Mandalika. Setelah itu, kami mulai bangun di awal 2020 kemudian pengaspalan dan membangun sirkuit juli tanggal 5 2021,” lanjut dia.

Setelah Sirkuit rampung, Presiden Jokowi kembali menjajalnya dan meresmikan sebelum gelaran WSBK pada November 2021.

Setelah itu, Sirkuit Mandalika langsung menggelar MotoGP pada 18-20 Maret 2022.

“Kemudian selesai bangun 14 Agustus. Bulan November Pak Presiden berkesempatan mengunjungi dan mencoba sirkuit Mandalika, Tangal 19 November kita lakukan WSBK dan sampai MotoGP pada 18-20 Maret kemarin,” pungkasnya.