News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pengusaha SPBU Belum Dapat Informasi Harga Pertamax Baru

Penulis: Yanuar R Yovanda
Editor: Sanusi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Petugas mengisikan BBM Pertamax ke sepeda motor konsumen di SPBU Bogorame, Demak, Jawa Tengah.

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yanuar Riezqi Yovanda

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengusaha Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang tergabung dalam Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas (Hiswana Migas) buka suara terkait wacana kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) Pertamax.

Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Hiswana Migas wilayah DKI Jakarta, Jawa Barat dan Banten Juan Tarigan mengatakan, pihaknya sama sekali belum dapat kepastian informasi jika Pertamax ada harga baru mulai 1 April, besok.

Baca juga: Hyundai Siapkan 10 Mobil Test Drive dan Area Uji Coba Sendiri di IIMS Hybrid 2022

"Mohon maaf sampai hari ini kita belum up date bahwa besok Pertamax naik," ujarnya melalui pesan singkat kepada Tribunnews.com, Kamis (31/3/2022).

Kendati demikian, dia menjelaskan, Hiswana Migas pada prinsip mengikuti kebijakan pemerintah untuk penetapan harga BBM.

Baca juga: Harga Pertamax Dikabarkan Naik Pada 1 April, Pertamina: Sampai saat Ini Belum Turun Keputusannya

"Namun, belum ada informasi dan arahan Pertamina ke kami hingga saat ini. Kami mengikuti kebijakan pemerintah karena hal ini bukan pertama kali bagi kami," kata Juan.

Dihubungi terpisah, Pengamat ekonomi energi dari Universitas Gadjah Mada Fahmy Radhi menambahkan, jika harga Pertamax naik, memang dapat memicu inflasi, tetapi kontribusinya kecil.

"Pasalnya, proporsi konsumen hanya sekira 12 persen. Namun, jangan naikkan harga Pertalite, yang proporsi konsumen mencapai 76 persen karen akan menyulut inflasi dan menurunkan daya beli rakyat," pungkasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini