News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Mudik Lebaran 2022

Jelang Lebaran, Harga Tiket Bus Mulai Naik, Tujuan Surabaya Rp 700.000, Ke Solo Rp 546.000

Editor: Sanusi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Calon penumpang bersiap menaiki bis antar kota di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Willy Widianto

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dua pekan menjelang IdulFitri 1443 H harga tiket bus antar kota antar provinsi (AKAP) sudah mengalami kenaikan drastis.

Tarif bus yang bakal mengantarkan para pemudik di kota-kota di pulau Jawa tersebut meroket.

Penelusuran Tribun di aplikasi perjalanan bus AKAP RedBus harga tiket bus PO Haryanto kelas eksekutif tujuan terminal Pulogebang-terminal Tirtonadi Solo untuk H-3 lebaran dibanderol Rp 546.000.

Baca juga: Penjelasan Dirjen Dukcapil terkait Pertimbangan Pemerintah Terapkan Tarif untuk NIK

Untuk PO bus yang dan kelas yang sama pada keberangkatan H-7 lebaran tarif tiket dipatok Rp 525.000.

Sebagian besar PO bus tujuan Solo untuk keberangkatan H-3 lebaran tarif tiketnya memang sudah tinggi.

Harganya berkisar di antara Rp 430.000 hingga tertinggi Rp 546.000 untuk kelas eksekutif.

Baca juga: Bisa Picu Kemacetan saat Mudik Lebaran, Waspadai Delapan Pasar Tumpah di Karawang

Hanya PO bus Damri yang mematok harga rendah yakni Rp 315.000 untuk kelas bisnis AC.

Sementara untuk bus-bus tujuan Surabaya harganya justru lebih tinggi lagi mencapai Rp 700.000 untuk kelas eksekutif baik keberangkatan H-7 lebaran atau H-3 lebaran.

Bahkan PO bus Damri juga memasang tarif serupa.

Untuk bus-bus tujuan Yogyakarta keberangkatan H-7 lebaran harganya masih bervariasi.

Tarif tiket termurah ditawarkan PO Santoso kelas VIP AC dengan banderol Rp 310.000.

Sedangkan tarif tiket termahal dipasang PO Agra Mas kelas double decker yakni Rp 510.000.

Sementara untuk H-3 lebaran tidak ada bus double decker yang beroperasi untuk tujuan Yogyakarta.

Tarif termahal pada keberangkatan tersebut dipegang oleh PO Haryanto dengan Rp 520.000 kelas eksekutif.

Tarif termurah dibanderol oleh PO Damri dengan Rp 310.000. (*) (Willy Widianto)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini