Laporan Wartawan Tribunnews, Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Micro Madani Institute (MMI) meneken kerjasama dengan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) se-Sulawesi Selatan untuk menjaring para lulusan SMK berprestasi di wilayah ini untuk diajak bergabung dengan bekerja di PT PNM.
Melalui kerjasama ini para siswa SMK Swasta juga memiliki kesempatan mendapatkan akses ke lowongan kerja yang sama dengan akses yang selama ini didapatkan siswa di SMK Negeri yang ada di Sulawesi Selatan.
PT MMI merupakan perusahaan terafiliasi dengan PT Permodalan Nasional Madani (PNM) dan bergerak di bidang rekrutmem dan pengelolaan sumber daya manusia untuk berbagai sektor industri.
Baca juga: Wanita Ultra Mikro Mengikuti Pelatihan PNM hingga Mendapat NIB dan Menjadi Merchant Grab di Malang
“Kami melihat anak-anak muda khususnya para siswa SMK baik swasta dan negeri di Sulawesi Selatan punya potensi yang bisa dikembangkan, potensi ini perlu didukung, mengembangkan potensi ini tidak hanya menjadi kewajiban dari pihak sekolah saja, dan kami berkomitmen untuk lebih membuka mata, sekalipun harus turun ke level sekolah untuk membuka jalan kepada alumni dan siswa” ujar Direktur Utama MMI, M Sri Widowati dalam pernyataan persnya di Jakarta, Selasa (21/6/2022).
Dia juga berharap melalui kerjasama ini, dapat membentuk ekosistem dan kolaborasi antara dunia pendidikan dan bisnis. Dan hal ini akan berdampak pada peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM).
"Melalui kerjasama ini kami bisa memberikan informasi lowongan kerja untuk perusahan BUMN agar pra alumni dapat terserap dengan cepat dan secara khususnya kami juga akan menginformasikan tentang lowongan pekerjaan dan mempersiapkan mereka untuk bekerja di PNM," ujarnya.
Baca juga: Dukung Pemberdayaan Masyarakat, PNM Berikan Bantuan Sosial di Banyuwangi
Penandatanganan kerjasama dilakukan oleh Direktur Utama MMI, M Sri Widowati dengan 62 perwakilan SMK di Sulawesi Selatan disaksikan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan, Setiawan Ahmad, Kepala Bidang SMK Provinsi Sulsel, Yusri Ghazali, dan Ketua SKKMS Kota Makassar, Hendry Yunan, di Horrison Ultima Makassar.