Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hari Darmawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Garuda Indonesia (Persero) berencana menambah jumlah pesawat yang beroperasi.
Direktur Human Capital Indonesia Arya Perwira mengatakan, saat ini pesawat yang beroperasi hanya 33 unit.
“Sementara itu anak usaha Garuda Indonesia, pesawat yang beroperasi hanya 34 unit,” kata Arya, Kamis (30/6/2022).
Arya menjelaskan, akan melakukan penambahan operasional pesawat menjadi 119 unit hingga akhir 2025 mendatang.
Baca juga: Garuda Indonesia Perkuat Segmen Penerbangan LCC Lewat Anak Usaha Citilink
Peningkatan jumlah operasional pesawat ini, dibagi menjadi dua yaitu 70 unit di Garuda Indonesia dan 49 unit untuk armada Citilink.
Arya juga menjelaskan, sebelum pandemi Covid-19, Garuda Indonesia mengoperasikan sebanyak 142 armada, sedangkan Citilink mengoperasikan hingga 51 unit.
Garuda Indonesia mengalami pengurangan armada sebanyak 65,28 persen atau 126 unit pesawat selama pandemi Covid-19.
Selain menambah armada, Arya mengatakan akan mengurangi jenis pesawat yang akan diterbangkan dalam waktu dekat. Jenis pesawat yang dikurangi adalah Bombardier CRJ-1000 dan ATR.