Banyak Peluang di Industri Properti
Rudy Halim, CEO PT Lippo Cikarang Tbk, mengatakan, Pihaknya melihat banyak peluang untuk terus tumbuh di industri properti.
“Kami memiliki kemajuan yang baik dalam hal kinerja keuangan dan pencapaian Pra Penjualan di paruh pertama tahun 2022. Kami berharap di paruh kedua kami dapat terus membangun momentum ini untuk mencapai target 2022 kami,” kata Rudi Halim.
Disebutkan, LPCK meluncurkan beberapa ‘cluster’ di hunian rumah tapak Waterfront Estates selama dua tahun terakhir sejak Maret 2020, terdiri dari rumah modern di lokasi strategis di Cikarang.
Tegasnya, Waterfront Estates menjawab kebutuhan keluarga muda milenial dengan menawarkan rumah terjangkau dan desain modern berkelas.
Lalu, Riverside Estate, ‘Cluster’ Waterfront Estates pertama yang terdiri dari 255 unit, mulai diserahterimakan kepada pemilik unit pada akhir April 2021.
Sementara Silvercreek Estate, ‘Cluster’ Waterfront Estates kedua yang terdiri dari 199 unit, mulai diserahterimakan kepada pemilik di akhir Agustus 2021.
Travertine Estate, ‘Cluster’ ketiga Waterfront Estates yang terdiri dari 446 unit, mulai diserahterimakan kepada pemilik unit pada akhir Maret 2022.
Jadwal serah terima yang tepat waktu menunjukan komitmen Lippo Cikarang kepada para pembeli rumah.
Baca juga: Kawasan Industri Cikarang Tumbuh Pesat, LPCK Diuntungkan
“Dengan berfokus pada peluang untuk pertumbuhan di masa depan, sangat menarik untuk melihat infrastruktur yang akan dibangun di koridor timur Jakarta," Rudy Halim.
Menurut dia, komitmen pemerintah terhadap koridor timur ditunjukkan dengan beberapa proyek pembangunan infrastruktur yang telah berjalan antara lain LRT (Light Rapid Transit) Cawang – Bekasi Timur dengan pengerjaan mencapai 76,9 persen, Kereta Cepat Jakarta – Bandung yang ditargetkan beroperasi dalam beberapa tahun ke depan, dan Tol Elevated Jakarta – Cikampek yang telah selesai pada 2019.
"Selain itu, pembangunan Pelabuhan Laut Dalam Patimban yang baru masih terus dikerjakan, sementara Bandara Kertajati sudah beroperasi sejak 2018,” demikian Rudy Halim.