TRIBUNNEWS.COM - Isu kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi jenis Pertalite menjadi perbincangan masyarakat.
Harga Pertalite diisukan akan naik menjadi Rp10.000 per liter.
Kenaikan sejumlah Rp2.350 dari harga Rp7.650 per liter ini dikaitkan dengan kuota subsidi migas yang menipis dan demi menjaga keuangan negara agar stabil.
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Arifin Tasrif mengatakan akan ada penyesuaian harga BBM Pertalite, yang saat ini sedang dalam kajian.
"(Penyesuaian harga) ini juga termasuk dalam kajian yang sedang dilakukan, nanti akan dilihat dan dievaluasi sama-sama, harga minyak mentah nggak turun-turun ya," katanya saat ditemui awak media di Kementerian ESDM, Senin (15/8/2022).
Diketahui, harga Pertalite hari ini, Jumat (19/8/2022) masih berada di harga Rp7.650 di seluruh Indonesia, meski sejumlah bahan bakar lain seperti Pertamax telah mengalami kenaikan sebelumnya.
Baca juga: Pertalite Disebut Naik Rp 2.350 Per Liter, Ini Kata Pertamina
Daftar Harga BBM Pertamina Jumat, 19 Agustus 2022
Berikut ini harga BBM Pertamina, dikutip dari laman mypertamina.id.
Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam
- Pertalite: Rp 7.650
- Pertamax: Rp 12.500
- Dexlite: Rp 17.800
- Pertamina Dex: Rp 18.900
- Pertamax Turbo : Rp 17.900
Provinsi Sumatera Utara
- Pertalite: Rp 7.650
- Pertamax: Rp 12.750
- Dexlite: Rp 18.150
- Pertamina Dex: Rp 19.250
- Pertamax Turbo : Rp. 18.250
Provinsi Sumatera Barat
- Pertalite: Rp 7.650
- Pertamax: Rp 12.750
- Dexlite: Rp 18.150
- Pertamina Dex: Rp 19.250
- Pertamax Turbo : Rp. 18.250