News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Ratusan Pengembang Tawarkan 500 Proyek Hunian dengan Bunga KPR 2,47 Persen

Editor: Seno Tri Sulistiyono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi pameran rumah. BTN optimistis dapat mencapai target penjualan senilai Rp 1 triliun dalam BTN Property Expo 2022.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - 200 lebih pengembang dengan total sekitar 500 proyek hunian akan hadir dalam BTN Property Expo 2022 yang akan digelar di enam kota.

Dalam acara tersebut, masyarakat ditawarkan bunga kredit pemilikan rumah (KPR) mulai 2,47 persen.

Direktur Consumer BTN Hirwandi Gafar mengatakan, kebutuhan rumah di Indonesia masih sangat tinggi, baik untuk rumah pertama maupun sebagai investasi.

Maka dari itu, perseroan berupaya memenuhi kebutuhan tersebut dengan skema cicilan terjangkau bagi rakyat Indonesia, terutama bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).

Baca juga: Produk-produk Properti di Indonesia yang Paling Disukai Masyarakat Menurut Hasil Survei

Dengan berbagai tawaran menarik yang disiapkan, BTN optimistis dapat mencapai target penjualan senilai Rp 1 triliun dalam BTN Property Expo 2022.

“Melalui BTN Properti Expo, kami menyediakan bunga KPR mulai 2,47 persen, baik bagi pekerja formal maupun informal," terang Hirwandi yang dikutip dari Kompas.com, Senin (17/10/2022).

Dalam pameran ini, konsumen bebas memilih properti terbaik dari mitra pengembang pilihan BTN, bebas persyaratan pengajuan yang rumit, bebas biaya proses KPR, dan bebas dari kekhawatiran angsuran naik tiba-tiba.

Ada beberapa skema yang ditawarkan karena masyarakat dapat menikmati bunga KPR mulai 2,47 persen fixed rate 1 tahun dengan kenaikan bunga pada tahun berikutnya secara bertahap, maupun asuransi jiwa mulai 7,7 persen.

Hirwandi menegaskan, suku bunga tersebut berlaku bagi pengembang yang memberikan subsidi bunga.

Pameran tersebut juga menawarkan fasilitas gratis biaya provisi, biaya administrasi, dan biaya appraisal.

Dengan menggeliatnya pasar properti nasional, hal ini diyakini akan berdampak dalam mendorong penggunaan material lokal dan pertumbuhan perekonomian nasional.

“Sektor perumahan memiliki multiplier effect ke 174 subsektor lainnya mulai dari keramik, semen, genteng, hingga ekonomi masyarakat sekitar perumahan yang dibangun. Kami berharap dengan upaya mendorong pasar properti ini dapat berdampak bagi perekonomian nasional,” jelas Hirwandi.

BTN Properti Expo 2022 dilaksanakan pada 17-23 Oktober 2022 di 6 kota secara serentak.

Tempat pelaksanaan pameran tersebut yakni di Paskal Hyper Square di Bandung, Tangcity Mall di Jakarta, Grand City Mall di Surabaya, Centre Point Mall di Medan, Duta Mall di Banjarmasin, serta Pakuwon Mall di Yogyakarta. (Suhaiela Bahfein/Kompas.com)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini