TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada awal perdagangan Desember 2022, Kamis (1/12/2022) mengalami koreksi 0,21 persen atau 14,644 poin ke level 7.066,669.
Tercatat, 187 saham mengalami pelemahan, 220 saham naik, dan 208 saham stagnan.
Total volume perdagangan capai 2,56 miliar saham dengan nilai transaksi capai Rp 1,95 triliun.
Tiga sektor pemberat langkah IHSG ytakni IDX-Tecno 1,20%, IDX-Helath 0,44%, dan IDX-NonCycc 0,30%.
Baca juga: Akhir November Ditutup Menguat, 265 Saham Kerek IHSG Naik 0,99 Persen ke 7.081
Saham-saham top losers LQ45:
- PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) turun 6,62%
- PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) turun 1,61%
- PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) turun 1,40%
Saham-saham top gainers LQ45:
- PT Medco Energi International Tbk (MEDC) naik 3,29%
- PT Indika Energy Tbk (INDY) naik 3,10%
- PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) naik 3,02%
Sementara itu, bursa saham Asia diperdagangkan lebih tinggi, melanjutkan optimisme di balik reli Wall Street. Setelah Ketua Federal Reserve Jerome Powell mengonfirmasi kenaikan suku bunga yang lebih kecil dapat dimulai pada bulan Desember.
Indeks Hang Seng Hong Kong memimpin kenaikan di pasar regional, naik 1,9% pada jam pertama perdagangannya. Dengan indeks Hang Seng Tech diperdagangkan 4% lebih tinggi.
Di China daratan, Shanghai Composite naik 1,29% dan Shenzhen Component naik 2,11%.
Indeks Nikkei 225 di Jepang naik 1,13% dan Topix naik 0,25%. Di Korea Selatan, Kospi naik 0,77% dan S&P/ASX 200 di Australia naik 0,82% pada perdagangan pagi Asia. (Yudho Winarto/Kontan)