Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yanuar Riezqi Yovanda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Bank BTPN Tbk (BTPN) membukukan kenaikan total aset dan kini mencapai hampir Rp 200 triliun per September 2022.
"Total aset bank BTPN sampai September 2022 tercatat nyaris Rp 200 triliun, hanya tinggal sedikit lagi kita bisa catatkan total aset secara konsolidasi Rp 200 triliun," kata Direktur Utama Bank BTPN Henoch Munandar di Jakarta, Rabu (25/1/2023).
Henoch mengatakan perusahaannya selalu mendapatkan rating triple A atau rating tertinggi dari sisi kredit rating dengan stable outlook.
Terkait penyaluran pembiayaan, perusahaannya mengalokasikan Rp 1,46 triliun ke PT Pembangkit Listrik Negara (PLN) untuk transisi menuju energi terbarukan.
"Kami juga baru menutup satu deal dengan PLN sebesar Rp 1,46 triliun. Pembiayaan untuk PLN dalam rangka mendukung aktivitas PLN untuk melakukan transisi energi menuju energi terbarukan sesuai dengan kriteria yang ditentukan," ujarnya.
Pihaknya juga menyalurkan beberapa pinjaman yang terkait dengan green economy seperti proyek pembangkit listrik ramah lingkungan, perkebunan yang berkelanjutan dan kendaraan ramah lingkungan.
Hingga September 2022, Bank BTPN telah menyalurkan hampir Rp 6,7 triliun untuk membiayai berbagai kegiatan bisnis berkelanjutan, seperti ditetapkan oleh Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) Nomor 51 Tahun 2017 tentang Penerapan Keuangan Berkelanjutan bagi Lembaga Jasa Keuangan, Emiten, dan Perusahaan Publik.
Baca juga: Laba Bank Sumut Naik 15 Persen Jadi Rp 706 Miliar di 2022
Hampir Rp 1,97 triliun diangtaranya untuk energi terbarukan, Rp 3,1 triliun untuk sumber daya alam hayati dan lahan berkelanjutan, Rp 340 miliar untuk transportasi ramah lingkungan, dan Rp 760 miliar untuk properti hijau.
"Ini merupakan suatu gambaran dari komitmen berkelanjutan Bank BTPN dalam mendukung program pemerintah kita maupun juga secara global, tentang konsen terhadap lingkungan yang perlu kita pertahankan ekosistem tersebut," kata dia.
Baca juga: Bank BTN Targetkan Pertumbuhan Kredit Naik 11 Persen di 2023
Dia mengatakan, Februari nanti perusahaan akan merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) yang ke-65.
"Dari sekian banyak bank yang beroperasi di Indonesia, BTPN adalah salah satu bank yang kita cukup bangga bisa mencapai usia 65 tahun. Jadi, ini merupakan suatu prestasi yang membanggakan bagi kami manajemen, karyawan maupun pemegang saham dari bank BTPN," ujarnya.