Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebanyak 19 pekerja bertalenta dengan latar belakang pendidikan farmasi dan bioteknologi asal Indonesia diberangkat ke Korea Selatan dan selanjutnya bekerja di perusahan farmasi Daewoong Pharmaceutical.
Daewoong telah menyeleksi ahli dalam bidang teknik, kimia, biologi, dan farmasi lulusan Universitas Indonesia (UI) dan Institut Teknologi Bandung (ITB).
Kelompok pertama telah tiba di Korea pada tanggal 24 April melalui Bandara Internasional Incheon.
Muhammad Ulil Absor, yang dijadwalkan bekerja sebagai anggota tim QC di pabrik Osong, mengatakan, senang bertumbuh menjadi ahli industri farmasi global di Daewoong Pharmaceutical sebagai salah satu perusahaan farmasi besar Korea.
"Karena Daewoong Pharmaceutical memberikan dukungan komprehensif dalam berbagai aspek seperti tempat tinggal, pendidikan bahasa, dan panduan hidup sehingga saya dapat terjun dalam pekerjaan saya, saya akan melakukan yang terbaik untuk membayar mereka dengan pencapaian saya," kata Ali dalam keterangan yang ditulis Jumat (05/05/2023).
Nantinya, mereka akan bekerja di departemen QA/QC di Osong Smart Factory milik Daewoong Pharmaceutical di Korea Selatan.
Daewoong Pharmaceutical menyediakan kesempatan untuk para karyawannya memperluas keahlian kerja untuk menjadi professional di bidang seperti produksi, riset, pengembangan, dan bisnis global, melalui sistem CDP (Career Development Program).
Karyawan dengan kemampuan penelitian yang baik dapat mengembangkan karir sebagai ahli R&D di bidang penelitian dan pengembangan dengan mempelajari obat-obatan baru kimia, obat generik, obat baru yang ditingkatkan, obat baru biologi, dan bio-similar, serta meneliti metode resep, proses, dan pengujian kualitas di pusat penelitian.
Selain itu, berdasarkan hasil penelitian, mereka memiliki kesempatan untuk menjadi profesional regulasi (RA) yang mendapatkan dan mengevaluasi lisensi farmasi, serta berkontribusi pada bisnis luar negeri Daewoong Group, dan tumbuh sebagai pemimpin bisnis global.
Baca juga: Omset Bisnis Farmasi Rp 180 Triliun, Indonesia Pasar Penting Bagi Daewoong Pharmaceutical
Para karyawan yang diterima dan pindah ke Korea nantinya dapat beradaptasi dengan lancar, sehingga para karyawan dapat fokus dalam pekerjaan mereka.
Perusahaan menyediakan program bantuan seperti bantuan tempat tinggal, panduan hidup di Korea, dan kebutuhan dasar lainnya; seperti aktifasi perangkat komunikasi, aktifasi sistem finansial, dan bantuan dasar lainnya.
Daewoong Pharmaceutical berharap bahwa perekrutan bakat global ini akan menjadi batu loncatan untuk menjadi perusahaan farmasi besar global di luar Korea.
Baca juga: 55 Mahasiswa Lolos Jalani Kontes Ide untuk Menangi Beasiswa Daewoong 2021
Perusahaan sudah melakukan perekrutan untuk gelombang kedua talenta global bulan Februari tahun ini, dan telah merekrut tiga kali lipat dari ukuran kelompok pertama, dengan lebih dari 60 orang.
CEO Daewoong Pharmaceutical Seng-ho Jeon, mengatakan, senang bekerja dengan individu berbakat dari Indonesia.
"Ini menunjukkan komitmen Daewoong Pharmaceutical untuk terus bertumbuh di pasar global, termasuk Indonesia. Daewoong Pharmaceutical berencana untuk terus memperluas fasilitas penelitian dan produksinya di Indonesia untuk mengembangkan talenta Indonesia," ujar Jeon.