News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Melalui Pameran, Produk UMKM Didorong Perluas Pasar Dalam Negeri

Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Hendra Gunawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi pameran UMKM

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Pertamina (Persero) mendorong perluasan pasar pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) lokal melalui ajang pameran dalam negeri maupun internasional.

Hal ini tercermin dari partisipasi 19 UMKM lokal binaan Pertamina dalam Kebumen International Expo (KIE) 2023, yang digelar di Alun-alun Kebumen, Jawa Tengah, selama 17 – 24 Juni 2023

KIE merupakan acara tahunan yang ke-2 di Kebumen, untuk mempromosikan produk unggulan Kabupaten Kebumen pada sektor perdagangan, pariwisata dan investasi (trade, tourism, and investment), ke investor dan konsumen dari dalam dan luar negeri.

Baca juga: Membangun Ekonomi Lokal yang Berdaya: Ruang Kolaborasi Major Corporations dan UMKM

“Tahun ini, Pertamina melibatkan 19 UMKM terbaik di bidang kerajinan, kuliner dan fashion yang berasal dari Kebumen dan Jawa Tengah, yang diharapkan dapat menjangkau pasar lebih luas. Event ini menjadi ajang yang sangat baik karena ditargetkan akan dihadiri oleh sekitar 240.000 orang,” jelas Fadjar Djoko Santoso, VP Corporate Communication PT Pertamina dalam keterangannya, Selasa (20/6/2023).

Menurutnya, UMKM binaan Pertamina hadir melalui program kemitraan, serta melalui Pertamina Foundation dalam program Womenpreneur, pemberdayaan pesantren program Santripreneur, serta kelompok disabilitas Kebumen yang tergabung dalam kelompok usaha Mutiara Handycraft.

Bupati Kebumen H Arif Sugianto menyampaikan, KIE 2022 telah dihadiri ribuan pengunjung dan turut meningkatkan perekonomian Kebumen dengan masuknya investasi hingga Rp 1 triliun.

"Kami memiliki harapan dari adanya kegiatan internasional semacam ini, supaya pertumbuhan ekonomi Kebumen dan UMKM Kebumen dapat terbantu," kata Arif.

Salah satu pemilik UMKM Nana, pemilik Lumpia Semarang bernama Yuli, menceritakan pengalamannya mengikuti KIE 2022.

Ketika itu Ia merasa ragu jika produk Lumpia Semarang yang dibawanya akan laku sementara kondisi pandemi Covid-19 belum sepenuhnya usai.

Namun di luar dugaan, pengunjung menyerbu lumpia miliknya di mana dalam kurun waktu 2 jam, 100 paket lumpia ludes terjual. Pada momen KIE 2023 nanti, Nana optimistis produknya akan kembali diserbu pengunjung.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini