Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nitis Hawaroh
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Udara melaporkan pesawat milik PT. Semuwa Aviasi Mandiri (SAM) Air yang hilang kontak di Papua, telah ditemukan.
Kepala Bagian Kerja Sama Internasional, Humas dan Umum Dirjen Perhubungan Udara, Mokhamad Khusnu mengatakan, pesawat charter tersebut membawa 4 pax dengan rute penerbangan Elelim (ELR) – Lapangan Terbang Poik (POI) pp.
Baca juga: Ini Identitas Pilot, Copilot hingga 4 Penumpang Pesawat SAM Air yang Jatuh di Papua
Meski begitu, kata Khusnu kondisi para awak dan penumpang masih belum diketahui.
"Pesawat PK – SMW telah ditemukan oleh Pesawat Heli milik PT. Intan Angkasa, untuk kondisi awak dan penumpang belum di ketahui. Besok akan dilakukan evakuasi ke lokasi jatuhnya pesawat," ujar Khusnu saat dihubungi Tribunnews, Jumat (23/6/2023).
Khusnu mengatakan, Ditjen Hubud melalui Otoritas Bandar Udara Wilayah X Merauke telah melakukan koordinasi secara intens dengan Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Elelim, PT. SAM AIR, Airnav Basarnas dan stakeholder penerbangan lainnya.
"Pihak PT. SAM Air telah meminta bantuan kepada Pesawat Susi Air dengan registrasi PK-VVK, untuk membantu melakukan pencarian posisi dan kondisi pesawat di area sekitar Lapter Poik," jelasnya.
Adapun pesawat PK - SMW take off dari Bandara Elelim (Actual Time Departure/ATD) pukul 01.53 UTC atau 10.53 WIT) terbang menuju Lapangan Terbang (Lapter) Poik.
Pesawat itu diperkirakan mendarat (Estimate Time Arrival/ETA) pukul 02.06 UTC atau 11.06 WIT.
Setelah lepas landas, 8 menit kemudian pesawat mengalami Lost Contact pada posisi S3° 52’ 43.67” E139° 27’ 16.07”.