TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Holding BUMN Jasa Survei (IDSurvey) menguatkan sektor sektor Testing, Inspecting, dan Certification (TIC) dalam memperluas pangsa pasar secara global.
Direktur Utama IDSurvey, Arisudono Soerono mengatakan, belum genap dua tahun, IDSurvey telah menunjukkan kinerja baik untuk sektor TIC, sehingga memantapkan langkah IDSurvey menguatkan sektor TIC untuk menjadi perusahaan TIC top 5 di Asia Pasifik.
"Sinergi yang kuat terjalin antar tiga entitas ini ditunjukkan dengan performa tiap entitas, dibanding tahun sebelumnya terjadi kenaikan 107,7 persen dengan tahun buku 2021. Pada tahun buku 2022 ini, tercatat IDSurvey membagikan dividen kepada Negara dengan angka positif," papar Arisudono dalam keterangannya, Rabu (5/7/2023).
Baca juga: Tiram Hasil Budidaya Provinsi Gyeongnam Korsel Rambah Pasar Indonesia
Adapun tiga anggota BUMN IDSurvey yaitu PT Biro Klasifikasi Indonesia (Persero) sebagai Induk Holding BUMN Jasa Survei, PT Sucofindo dan PT Surveyor Indonesia.
Sebelumnya diketahui bahwa IDSurvey resmi dibentuk pada tahun 2021 oleh pemerintah guna meningkatkan daya saing, memperluas pangsa pasar BUMN di bidang TIC di kancah nasional dan global.
Tujuan tersebut ditunjukkan dengan salah satunya melalui hasil RUPS dengan kinerja yang positif dari masing-masing entitas.