TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ratusan perusahaan baik lokal (nasional) maupun internasional turut ambil bagian dalam Pameran Food & Hotel Indonesia (FHI) 2023 yang resmi dibuka pada Selasa 25 Juli 2023.
Turut hadir pada pembukaan acara yaitu Direktur Jenderal Industri Agro Kementerian Perindustrian Putu Juli Ardika dan Deputi Bidang Pemasaran Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Ni Made Ayu Marthini.
Sebanyak 750 perusahaan lokal nasional dan global berpartisipasi dalam pameran FHI ke-17 ini.
Baca juga: VIDEO Investasi Baru Industri Mamin Diharapkan Tembus Rp 100 Triliun di Tahun Ini
"Peserta pameran FHI ini berjumlah 750, 450 perusahaan lokal dan 300 perusahaan global. Kesempatan luar biasa untuk memperkenalkan produk yang kita punya," ujar Direktur Jenderal Industri Agro Putu Juli Ardika dalam konferensi pers FHI 2023, Selasa (25/7/2023).
Putu menyampaikan, industri makanan dan minuman Indonesia mengalami pertumbuhan sebesar 5,35 persen selama triwulan pertama 2023, setelah sebelumnya tumbuh sebesar 4,9 persen pada 2022.
Sektor FnB ini juga berkontribusi sebesar 38,61 persen pada sektor nonmigas. Menjadikannya sebagai sektor terbesar pada produk domestik bruto (pdb).
Industri makanan dan minuman pun menempati peringkat ketiga kategori investasi paling menarim di Indonesia, setelah industri logam dan kimia.
Nilai investasinya mencapai Rp 19,6 triliun pada Januari hingga Juli 2023.
Pameran ini akan berlangsung dari 25 Juli–28 Juli 2023 di Jakarta International Expo (JIEXPO), mempertemukan ribuan pengusaha, pelaku bisnis, supplier, distributor, hingga konsumen dan penggiat di sektor bidang perhotelan (hospitality), makanan dan minuman (food & beverages atau F&B) di Indonesia.
Seperti gelaran sebelumnya, FHI 2023 menghadirkan beragam kategori produk yang dibutuhkan oleh pelaku usaha di industri perhotelan dan F&B, dari produk dalam negeri maupun mancanegara.
Selain makanan, FHI 2023 juga diramaikan dengan kompetisi minuman yaitu Indonesia Coffee Events (ICE) oleh Specialty Coffee Association of Indonesia (SCAI). Lalu kegiatan terbaru yang hadir di FHI 2023, yaitu Coffee Talk oleh Dewan Kopi Indonesia (DEKOPI) dan Barnation, sebuah kompetisi bartender kolaborasi dengan Indonesia Food & Beverage Executive Association (IFBEC) yang disponsori oleh Nano Logistic dan Jaddi Internasional.
Baca juga: Sempat Terpukul Saat Pandemi, Menkeu Sri Mulyani Sebut Sektor Transportasi dan Mamin Mulai Pulih
Selain itu terdapat F&B Innovation Awards, IFBEC Talk Show dan Craft to Beer Fest, sebuah acara Networking Day untuk praktisi industri, vendor maupun supplier berkumpul dan saling berbagi ide sembari berdiskusi tentang update kondisi terkini di industri minuman.
Marketing Communication Manager FHI 2023, Leonarita Hutama mengatakan beragam kompetisi dan kegiatan menarik yang dihadirkan dalam FHI 2023 diharapkan dapat turut mendukung kemajuan industri nasional.
“FHI tidak hanya hadir sebagai ajang pameran dagang saja, namun juga sebagai sarana pembelajaran bagi pebisnis dan penggiat di industri ini, harapannya dapat mendukung akselerasi bisnis yang berkelanjutan,” ujarnya.
Hingga hari pembukaan berlangsung, FHI 2023 telah dibanjiri oleh ribuan pengunjung yang telah melakukan pre-registrasi online untuk akses masuk 4 hari penuh pameran. Jumlah pengunjung diperkirakan akan terus meningkat mengingat registrasi di tempat bagi walk-in visitor masih akan terus dibuka hingga hari terakhir pameran tanggal 28 Juli 2023. Calon pengunjung tersebut hanya perlu registrasi online di depan pintu masuk JIEXPO.