Laporan wartawan Tribunnews.com, Danang Triatmojo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Selaku Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI Jakarta bidang perbankan, Bank DKI mendorong peningkatan literasi keuangan serta aktivitas menabung masyarakat, khususnya bagi para pelajar dan generasi muda.
Pelaksana tugas (Plt) Direktur Utama Bank DKI Amirul Wicaksono menyampaikan literasi keuangan jadi kunci untuk membentuk masa depan keuangan yang kuat. Hal ini ia sampaikan dalam Puncak Acara Hari Indonesia Menabung 2023, di Provinsi Banten.
Baca juga: Gandeng FEB UI Guna Perkuat Literasi Keuangan Syariah, BSI Targetkan 20 Juta Nasabah Tahun Ini
"Kami berkomitmen untuk mendukung masyarakat, khususnya pelajar, dalam mengembangkan pemahaman yang lebih baik tentang produk-produk keuangan sehingga dapat membantu menciptakan generasi yang lebih cerdas secara finansial," kata Amirul, Jumat (1/9/2023).
Amirul mengatakan keikutsertaan pihaknya berfokus pada peningkatan literasi keuangan dengan memberi edukasi soal produk keuangan. Salah satunya lewat gelaran talkshow 'Perencanaan Dana Pendidikan dengan Tabungan'. Bank DKI kata Amirul, juga mendorong implementasi Program Satu Rekening Satu Pelajar.
"Selain itu, Bank DKI juga turut mendukung pengimplementasian Program Satu Rekening Satu Pelajar (KEJAR) melalui produk SimPel/SimPel iB yang kini juga dimiliki Bank DKI," katanya.
Sebagai lembaga keuangan, Bank DKI punya kewajiban dalam meningkatkan pemahaman dan akses keuangan masyarakat, utamanya bagi kalangan pelajar perihal produk dan jasa keuangan formal.
Baca juga: Perempuan Indonesia Diharapkan Semakin Sadar Pentingnya Literasi Keuangan
"Kami berkomitmen untuk menjadi mitra yang handal dalam perjalanan keuangan generasi muda Indonesia," kata Sekretaris Perusahaan Bank DKI, Arie Rinaldi.