Laporan wartawan Tribunnews.com, Endrapta Pramudhiaz
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat sebanyak 772.635 kendaraan keluar Jabotabek pada periode hari libur Maulid Nabi Muhammad SAW 1444H/2023.
Periode libur tersebut jatuh pada Rabu, 27 September sampai Minggu, 1 Oktober 2023.
Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga, Lisye Octaviana mengatakan, angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat Gerbang Tol (GT) Utama.
Baca juga: Jasa Marga: 12 Ribu Kendaraan Pemudik Kurang Saldo E-Toll di Gerbang Tol Kalikangkung
Ada GT Cikupa (menuju arah Merak), GT Ciawi (menuju arah Puncak), dan GT Cikampek Utama (menuju arah Trans Jawa) dan GT Kalihurip Utama (menuju arah Bandung).
"Total volume lalin yang keluar dari wilayah Jabotabek ini naik 8 persen jika dibandingkan lalin normal," kata Lisye dalam keterangannya, Senin (2/10/2023).
Untuk distribusi lalu lintas keluar Jabotabek menuju ketiga arah yaitu mayoritas sebanyak 350.808 kendaraan (45 persen) ke arah Timur (Trans Jawa dan Bandung).
Kemudian, diikuti dengan 228.490 kendaraan (30 persen) ke arah Barat (Merak), dan 193.337 kendaraan (25 persen) ke arah Selatan (Puncak).
Berikut rincian distribusi lalinnya:
Arah Timur (Trans Jawa & Bandung)
Lalin keluar Jabotabek ke arah Trans Jawa melalui GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek sebanyak 163.024 kendaraan, naik 18 persen dari lalin normal.
Lalin keluar Jabotabek ke arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang sebanyak 187.784 kendaraan, naik 13 persen dari lalin normal.
"Total lalin melalui kedua GT tersebut adalah 350.808 kendaraan, naik 15 persen dari lalin normal," ujar Lisye.
Baca juga: Pagi Ini Diberlakukan Contraflow Akses Keluar Gerbang Tol Ciawi 1 Arah Puncak
Arah Barat (Merak)
Lalin keluar Jabotabek ke arah Merak melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak sebanyak 228.490 kendaraan, lebih rendah 3 persen dari lalin normal.
Arah Selatan (Puncak)
Lalin keluar Jabotabek ke arah Puncak melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi sebanyak 193.337 kendaraan, naik sebesar 11 persen dari lalin normal.
Lisye kemudian turut menjelaskan, lalu lintas yang masuk ke Jabotabek pada periode yang sama juga meningkat.
"Sebanyak 773.244 kendaraan masuk Jabotabek berasal dari arah Timur, Barat dan Selatan melewati empat GT Utama. Angka ini naik 9 persen terhadap lalin normal,” katanya.