News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Perluas Jangkauan Pasar Eropa, Traveloka Gandeng Swiss Travel

Penulis: Reynas Abdila
Editor: Sanusi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Penandatangan kerjasama Traveloka dengan multi pihak di Hotel Gran Melia, Jakarta

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Platform travel Traveloka menjalin kemitraan strategis dengan Switzerland Tourism, Swiss Travel System AG, dan KKday untuk memperluas jangkauan pasar Eropa.

Kesepakatan ini ditandai dengan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) terkait kemitraan strategis multi-pihak tersebut.

President Traveloka Caesar Indra mengatakan pihaknya menjadikan konsumen sebagai fokus utama dalam menjalankan bisnis.

Baca juga: Pilihan Kamar Free Cancellation Traveloka Bikin Backpackeran Makin Gampang

Pihaknya menyadari posisi strategis dan kemampuan perusahaan dalam menjangkau konsumen lebih banyak baik secara regional dan bahkan global.

“Kami sangat menghargai kepercayaan yang diberikan oleh para mitra, sebagai salah satu gerbang pariwisata Eropa, kepada Traveloka. Kemitraan strategis ini tidak hanya membuat kami mampu melayani segmen pasar yang lebih beragam khususnya di Indonesia dan Asia Tenggara, namun juga membuka peluang bagi kemitraan strategis dengan negara-negara tujuan wisata favorit di dunia,” kata Caesar dalam penandatangaan kerjasama di Hotel Gran Melia, Jakarta, dikutip Sabtu (21/10/2023).

“Dengan keunggulan ini, Traveloka semakin memantapkan posisinya dalam menyediakan pengalaman perjalanan kelas dunia bagi para konsumen setia,” sambungnya

Sejalan dengan meningkatnya minat perjalanan wisatawan ke destinasi internasional, Traveloka melihat adanya peningkatan transaksi sebesar 4 kali lipat untuk penerbangan ke destinasi internasional termasuk Eropa, pada semester pertama 2023.

Untuk destinasi Eropa, Swiss juga menjadi destinasi pilihan. Bahkan pencarian penerbangan dari Indonesia ke Swiss dan hotel di Swiss juga mengalami peningkatan sejak pandemi (2019) sebesar hampir 4 kali lipat jika dibandingkan dengan masa pemulihan di tahun 2022.

Periode tertinggi perjalanan ke Swiss tercatat di periode libur akhir tahun bulan November hingga Desember. Animo bepergian juga tetap terlihat pada musim panas, antara bulan Mei hingga Juni.

Berbagai aktivitas menarik di Swiss juga menjadi target pencarian konsumen setia Traveloka. Adapun lima aktivitas yang paling diminati oleh turis Indonesia di Swiss mencakup Swiss Travel Pass, Swiss Half Fare Card (akses setengah harga untuk tiket kereta, bus, kapal, dan kereta gantung), Tur Interlaken dan Grindelwald, Tur dan Wisata kota Zurich, dan Lindt Home of Chocolate di Zurich.

Director Southeast Asia Switzerland Tourism Batiste Pilet mengatakan pascapandemi, industri pariwisata Swiss mulai merasakan optimisme pemulihan.

Baca juga: Fokus Pulihkan Sektor Pariwisata, Traveloka Resmi Jadi Affiliate Member UNWTO

“Asia Tenggara merupakan pasar dengan pertumbuhan tercepat di Asia Pasifik. Data Switzerland Tourism mencatat, jumlah wisatawan Indonesia yang menginap di Swiss bahkan tumbuh 11 persen dari Januari hingga Juli 2023, jika dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2019,” kata Pilet.

“Kami sangat bersemangat untuk menjalin kemitraan bersama Traveloka, sehingga semakin banyak penggemar wisata dari Indonesia yang tertarik untuk berkunjung dan menjelajah Swiss,” ujarnya.

Berbagai aktivitas seru dapat dilakukan di Swiss termasuk menikmati kereta panorama yang merupakan bagian dari Grand Train Tour of Switzerland, mengarungi sungai-sungai indah di Swiss, berkunjung ke pusat budaya dan museum, hingga memicu adrenalin dengan berbagai winter sport activities seperti bermain ski, dan snowboarding.

Lokasi aktivitas ini dapat diakses dengan menggunakan Swiss Travel Pass, termasuk untuk mountain railways dan cableways dengan diskon hingga 50 persen.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini