TRIBUNNEWS.COM – Berikut tabel Kredit Usaha Rakyat atau KUR BRI terbaru periode November 2023.
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk telah memulai penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) 2023 sejak Maret lalu.
Tahun ini, BRI mendapatkan alokasi penyaluran KUR 2023 sebesar Rp 270 triliun.
Dalam penyaluran KUR, BRI menetapkan bunga KUR sebesar 6 persen per tahun atau sekitar 0,5 persen per bulan.
Tabel KUR BRI 2023
Sebelum mengajukan KUR ke BRI, ada baiknya pahami rincian angsuran terbaru untuk bulan November 2023. Dan berikut tabel angsuran KUR BRI terbaru:
1. Tabel Angsuran KUR BRI plafon Rp 1 juta hingga Rp 20 juta
2. Tabel Angsuran KUR BRI plafon Rp 21 juta hingga Rp 40 juta
3. Tabel Angsuran KUR BRI plafon Rp 41 juta hingga Rp 60 juta
4. Tabel Angsuran KUR BRI plafon Rp 61 juta hingga Rp 80 juta
5. Tabel Angsuran KUR BRI plafon Rp 81 juta hingga Rp 100 juta
Syarat Pengajuan KUR BRI
Adapun persyaratan untuk mengajukan KUR adalah sebagai berikut:
1. KUR Super Mikro
Kriteria Umum:
a. Belum pernah menerima KUR.
b. Belum pernah menerima kredit/pembiayaan investasi/modal kerja komersial, kecuali:
- Kredit konsumsi untuk keperluan rumah tangga;
- Kredit skema/skala ultra mikro atau sejenisnya; dan/atau
- Pinjaman pada perusahaan layanan pendanaan bersama berbasis teknologi informasi atau perusahaan pembiayaan berbasis digital.
Kriteria Khusus
Tidak ada pembatasan minimal waktu pendirian usaha. Dalam hal calon debitur yang waktu usahanya < 6 bulan harus memenuhi salah satu persyaratan sebagai berikut:
a. Mengikuti Pendampingan;
b. Mengikuti Pelatihan kewirausahaan atau lainnya;
c. Tergabung dalam kelompok Usaha;
d. Memiliki anggota keluarga yang mempunyai usaha produktif dan layak.
Dokumen:
a. Memiliki NIB atau Surat Keterangan Usaha (Kelurahan, RT/RW) dan menyebutkan jenis usaha dan lama usaha.
2. KUR Mikro
Kriteria Umum:
Belum pernah menerima kredit/pembiayaan investasi/modal kerja komersial, kecuali:
a. Kredit konsumsi untuk keperluan rumah tangga;
b. Kredit skema/skala ultra mikro atau sejenisnya; dan/atau
c. Pinjaman pada perusahaan layanan pendanaan bersama berbasis teknologi informasi atau perusahaan pembiayaan berbasis digital;
d. Waktu pendirian usaha minimal 6 bulan.
Dokumen:
a. Identitas (e-KTP/surat keterangan pembuatan e-KTP, KK, akta nikah);
b. Memiliki NIB atau surat keterangan usaha (Kelurahan, RT/RW) atau surat keterangan domisili usaha;
c. Untuk plafon di atas Rp.50 juta wajib memiliki NPWP.
3. KUR Kecil
Kriteria Umum:
Belum pernah menerima kredit/pembiayaan investasi/modal kerja komersial, kecuali:
a Kredit konsumsi untuk keperluan rumah tangga;
b. Kredit skema/skala ultra mikro atau sejenisnya; dan/atau
c. Pinjaman pada perusahaan layanan pendanaan bersama berbasis teknologi informasi atau perusahaan pembiayaan berbasis digital;
d. Waktu pendirian usaha minimal 6 bulan.
Kriteria Khusus:
a. Wajib ikut serta dalam program BPJS.
Dokumen:
a. Identitas (e-KTP/Surat Keterangan Pembuatan e-KTP, KK, Akta Nikah);
b. SIUP TDP NPWP SITU, IUMK atau Surat Keterangan Usaha lainnya;
c. Wajib Memiliki NPWP.
(Tribunnews.com/Mikael Dafit)