Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nitis Hawaroh
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktorat Jenderal Perhubungan Darat (Ditjen Hubdat) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memprediksi, sebanyak 2,8 juta orang akan meninggalkan DKI Jakarta saat periode libur Natal 2023.
Dirjen Hubdat Hendro Sugiatno mengatakan, periode libur Natal tahun ini dimulai 18 Desember hingga 26 Desember 2023. Sedangkan jumlah pergerakan orang itu berasal dari empat pintu tol di Jakarta.
"Prediksi pergerakan keluar Jakarta itu dari 4 pintu tol darat itu ya itu perkiraan 2,8 juta dalam tempo sekian hari," kata Hendro kepada wartawan di Kantor Kemenhub, Senin (13/11/2023).
Baca juga: Tiket Kereta Api Periode Libur Nataru 2024 Masih Tersedia, Berikut Jadwal Pemesanan Tiketnya
Hendro mengatakan, puncak arus mudik untuk Natal tahun ini diprediksi akan terjadi pada 22 Desember 2023. Dia bilang pihaknya juga telah mengantisipasi terkait kesiapan pergerakan orang selama Natal.
"Kemungkinan mudiknya tanggal 22 (Desember) balik nya kemungkinan tanggal 26 (Desember). Tapi tanggal 18 Desember sudah libur sekolah kemungkinan juga sudah ada. Itu semua sudah diantisipasi rapat sudah di laksanakan untuk di jalur darat sudah laut sudah," tuturnya.
Di sisi lain, Hendro menegaskan bahwa nantinya bakal ada pembatasan kendaraan truk selama periode libur Natal. Namun, dia bilang dalam waktu dekat pihaknya bakal mengeluarkan surat keputusan bersama menyoal kebijakan itu.
"Untuk truk pasti ada pembatasan kita secepatnya mengeluarkan surat keputusan bersama Ditjen Darat, Korlantas sama Ditjen Bina Marga. Kita secepatnya mengeluarkan itu dan kita sosialisasikan," ungkapnya.
Adapun Ditjen Perhubungan Darat memprediksi puncak arus mudik dan balik pada libur Nataru akan terjadi pada dua sesi, yaitu puncak arus mudik sesi pertama pada Jumat (22/12) hingga Sabtu (23/12) sedangkan puncak arus balik diprediksi terjadi pada Selasa (26/12) dan Rabu (27/12).
Baca juga: Jadwal Pemesanan Tiket Kereta untuk Libur Nataru 2024, Beserta Cara Belinya
Sementara itu, puncak arus mudik kedua diproyeksikan pada Jumat (29/12) dan Sabtu (30/12), sedangkan arus balik pada Senin (01/01) hingga Selasa (02/01).
Adapun pergerakan pengguna jasa pada Nataru 2023/2024 diprediksi naik sebesar 5 persen mengacu dari realisasi angkutan Lebaran 2023.
Dengan begitu, penumpang diperkirakan mencapai 904.496 orang, dengan jumlah kendaraan roda dua sebanyak 52.755 unit, roda empat 98.267 unit, bus 12.157 unit, dan truk 55.569 unit kendaraan.