Yaitu BPNT, BST, PKH, PBI-JK, BLT-BBM, Bantuan Yatim Piatu, Rumah Sejahtera Terpadu (RST), Permakanan, dan Sembako Adaptif.
Nah, jika Anda terdaftar sebagai penerima BPNT dan PKH, maka ada kemungkinan mendapat tambahan bansos beras 10 kg.
Diketahui, bansos beras 10 kg merupakan bansos perpanjangan dari 2023.
Bantuan pangan beras 10 kg akan berlanjut sampai dengan Juni 2024 mendatang.
Direktur Utama Perum Bulog, Bayu Krisnamurthi menjelaskan, perpanjangan bantuan beras 10 kg sejatinya sudah direncanakan.
"Memang sudah direncanakan. Jadi tiga bulan pertama, terus kemudian akan dilanjutkan direncanakan menjadi enam bulan," ujarnya.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebelumnya juga sempat mengungkapkan, perpanjangan bantuan beras akan dilakukan jika APBN memungkinkan.
Per hari ini, bantuan itu telah resmi diumumkan akan berlanjut hingga Juni 2024 dengan per KPM mendapatkan 10 kilogram beras.
Bayu mengatakan, Bulog pun sudah mempersiapkan untuk perpanjangan bantuan beras yang dilakukan hingga Juni tahun ini.
"Jadi sama dengan yang bantuan itu dievaluasi juga kondisi APBN, kondisi situasinya, tapi paling enggak Bulog sudah diminta mempersiapkan lanjut sampai dengan Juni," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas), Arief Prasetyo Adi mengatakan, bantuan pangan beras 10 kg berasal dari Cadangan Beras Pemerintah (CBP) pada awal tahun 2024.
"Badan Pangan Nasional bersama Bulog mendampingi Bapak Presiden, jadi beliau dari tahun lalu (terus memantau) sampai kemungkinan besar Maret nanti," kata Arief dikutip dari kontan.co.id, Rabu (2/1/2024).
Sempat Dihentikan, Kini Kembali Disalurkan
Sebelumnya, penyaluran bansos beras 10 kg sempat dihentikan mulai Kamis (8/2/2024) setelah mengundang kritik banyak pihak terkait dugaan penyalahgunaan bantuan untuk pemenangan salah satu pasangan capres-cawapres di Pilpres 2024.
Arief menjelaskan, penghentian sementara ini demi menjaga agar Pemilu pada 14 Februari 2024 berlangsung kondusif.