Laporan wartawan Tribunnews.com, Endrapta Pramudhiaz
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Arsjad Rasjid meyakini Presiden Terpilih RI 2024-2029 Prabowo Subianto akan melibatkan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di program Makan Bergizi Gratis (MBG).
Sebagai fondasi dari perekonomian Indonesia, Arsjad meyakini UMKM akan dilibatkan dalam program ini.
Baca juga: Pemerintah Klaim Tapera Tak Ada Kaitan dengan Anggaran Program Makan Gratis Prabowo hingga IKN
"Di dalam Kadin sendiri itu kami berbicara bahwa saya yakin pemikiran dari Pak Prabowo adalah bagaimana melibatkan UMKM di dalam ekosistem ini. Nah ini yang sedang ditata saya rasa dipikirkan (oleh Prabowo)," kata Arsjad di gedung Smesco Indonesia, Jakarta Selatan, Rabu (24/7/2024).
Arsjad pun mengisyaratkan Kadin siap jika kelak akan dilibatkan dalam program MBG. Dia bilang, Kadin memiliki lembaga gizi dan nutrisi.
Lembaga tersebut kini sedang melakukan pilot project sendiri untuk MBG. Di situ dibahas bagaimana program ini bisa dibuat seinsklusif mungkin.
"Pendekatan kami juga ingin keterbukaan, inklusif gitu ya, apakah itu dari mulai dokternya, sampai ke pelaku istilahnya UMKM, bicara juga mengenai pelaksanaan nantinya itu oleh misalnya pakai digital dan segala macam," ujar Arsjad.
"Nah ini sedang kami lakukan sekarang, pilot project-nya sedang berjalan," sambungnya.
Pilot project ini kelak bisa menjadi bahan pembelajaran Prabowo dalam menjalankan MBG di setiap provinsi atau kabupaten/kota.
Baca juga: Makan Gratis dari BOS, Ketua Komisi X DPR: Anggaran BOS Harus Naik 600 Persen
"Bicara lesson learned, kita mesti pastikan bahwa presiden terpilih Pak Prabowo menginginkan paling utama safety supaya jangan sampai keracunan dan lain-lain," ucap Arsjad.
"Jadi mungkin nanti kalau (bicara program MBG) itu tepatnya di pemerintah selanjutnya. Namun yang bisa kami lakukan adalah support," pungkasnya.