Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lita Febriani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Pegadaian tengah berupaya menambah nasabah. Jurus jitu membidik pasar anak muda melalui pembukaan kedai kopi The Gade Coffee & Gold.
Direktur Utama PT Pegadaian Damar Latri Setiawan, menyampaikan The Gade Coffee & Gold dibuka untuk rebranding Pegadaian dan membidik nasabah baru.
Baca juga: Menguntungkan, Pegadaian Akan Tambah 10 Kedai Kopi The Gade Hingga Akhir Tahun
"The Gade Coffee & Gold dibuka dengan tentunya ada banyak maksud. Yang pertama untuk rebranding, yang kedua untuk menyasar generasi-generasi muda sebagai nasabah," tutur Damar dalam pembukaan The Gade Coffee and Gold ke-45 di Menara BRIlian, Tebet, Jakarta Selatan, Rabu (11/9/2024).
Dengan konsep kedai kopi modern dan kopi asli Indonesia, ditambah sudut penjualan perhiasan dan emas, dampaknya pada pertumbuhan nasabah baru Pegadaian cukup besar.
"Itu besar banget, karena pertumbuhan nasabah kami di atas 10 persen. Selain itu dengan adanya The Gade ini orang semakin kenal," ungkap Damar.
Baca juga: Pembukaan The Gade Coffee and Gold, Pegadaian Hadirkan Spot Nongkrong Baru di Menara BRIlian
Kedai kopi yang menjadi tempat nongkrong atau berkumpul anak muda ini juga menjadi strategi jitu Pegadaian menambah profit.
Penjualan kopi maupun perhiasan hingga emas di The Gade terus menambah profit bagi Perseroan. Apalagi saat ini Pegadaian telah memiliki 45 The Gade Coffee & Gold.
"Alhamdulillah The Gade saat ini penjualannya cukup baik, yang dulunya hanya branding, tapi saat ini mulai mengambil profit. Dan sejalan dengan nama baik Pegadaian, kinerja The Gade juga semakin baik," ucap Damar.