Kebijakan Trump diprediksikan akan menguntungkan ekonomi AS, seperti Ketika dia menjabat sebelumnya.
Analis Maybank Myrdal Gunarto dalam catatan yang dikutip Bloomberg menuliskan bahwa perlambatan ekonomi China akan menambah tekanan pada pasar negara berkembang di Asia, termasuk Indonesia.
Pergerakan mata uang Asia hari ini bervariasi. Ringgit Malaysia memimpin pelemahan sebesar 0,55% terhadap dolar AS. Pelemahan ringgit disusul oleh yen Jepang, dolar Singapura, dolar Taiwan, dolar Hong Kong, rupee India, dan rupiah.
Sementara won Korea menguat 0,32% terhadap the greenback. Penguatan won diikuti oleh peso Filipina, yuan China, dan baht Thailand.
Indeks dolar yang mencerminkan nilai tukar dolar AS terhadap mata uang Utama dunia hari ini masih menguat ke 106,16. Indeks dolar menguat 0,13?lam sehari.Indeks dolar telah menguat 0,12?lam sepekan terakhir.
(Wahyu T.Rahmawati)