TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sejumlah menteri dan wakil menteri Kabinet Merah Putih yang dipimpin Presiden Prabowo Subianto, turun ke lapangan untuk memastikan kebutuhan masyarakat tercukupi saat periode libur Natal dan Tahun Baru 2025.
Kebutuhan tersebut seperti ketersediaan bahan pokok pangan yang harganya stabil, bahan bakar minyak (BBM), transportasi umum, hingga kelayakan jalan tol di berbagai daerah.
Setelah melakukan peninjauan ke lapangan, Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso menjamin ketersediaan bahan pokok dan stabilitas harga selama periode Nataru.
Menurutnya, Kementerian Perdagangan secara rutin memantau harga dan pasokan bahan pokok baik ke pasar maupun ke distributor di berbagai wilayah.
Baca juga: Sambut Libur Nataru, Menhut Gelar Rapat Kesiapan 57 Taman Nasional dan 134 Taman Wisata Alam
"Kami di Kemendag berkomitmen untuk menjaga stabilitas harga dan ketersediaan pasokan bapok menjelang Nataru agar masyarakat Indonesia dapat merayakannya dengan nyaman," kata Budi, dikutip Rabu (25/12/2024).
Menjelang Nataru, Ia mengaku telah memantau harga ke pasar di sejumlah wilayah di Indonesia antara lain, Manado, Medan, Surabaya, Malang, Yogyakarta, dan Bandung.
Pada saat yang sama, Direktorat Jenderal Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga Kemendag turut memantau distributor Minyakita dan mengawasi Harga Eceran Tertinggi (HET)-nya ke berbagai wilayah.
Hal ini dilakukan sebagai bentuk komitmen Kemendag untuk memastikan dan menjamin ketersediaan pasokan dan kestabilan harga bapok bagi masyarakat.
"Sebagai sistem peringatan dini, kami secara rutin juga memantau SP2KP, termasuk poda momen Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN), seperti Natal ini. Kemendag dapat mengambil langkah intervensi yang diperlukan apabila ditemukan fluktuasi di lapangan sehingga masyarakat Indonesia dapat merayakannya dengan nyaman," tutur dia.
Selain itu, Kemendag bekerja sama dengan Badan Pangan Nasional (Bapanas) dan pemerintah daerah untuk rutin menyelenggarakan Gerakan Pangan Murah (GPM).
Program tersebut menyediakan bapok dengan harga terjangkau, khususnya di wilayah yang mayoritas penduduknya merayakan Nataru.
Upaya lain yang dilakukan Mendag Busan dalam menjaga stabilitas harga dan stok bapok adalah memantau rutin harga bapok secara real-time melalui Sistem Pemantauan Pasar dan Kebutuhan Pokok (SP2KP) yang dikelola Kemendag.
Pastikan Ketersediaan BBM
Wakil Menteri (Wamen) Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Aminuddin Ma'ruf turut mengunjungi Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) dan Serambi MyPertamina Rest Area KM 43A yang ada di ruas tol Jakarta - Merak.