Laporan Wartawan Tribun Jambi, Awang Azhari
TRIBUNNEWS.COM, KUALA TUNGKAL - Massa dari Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) bersama aliansi masyarakat pemberantas judi, Rabu (12/2/2014), kembali menggeruduk Kantor Cabang BCA Kuala Tungkal. Mereka menuntut BCA Tungkal ditutup karena terlibat judi online.
Massa mencoba menerobos masuk dengan membawa rantai, mereka berusaha untuk menyegel bank yang baru berdiri sekitar dua bulan di Kuala Tungkal tersebut.
Hanya saja keinginan massa untuk menyegel terhenti, karena mereka dihadang oleh puluhan aparat polisi dan Satpol PP.
Kedatangan yang kedua kalinya ini, karena mereka merasa bahwa tuntutan mereka yang dilakukan Senin (10/2) tak dipenuhi, terkait penutupan akun judi online yang dianggap mereka di-back up Bank BCA belum ditutup hingga kini.
Dalam orasinya, Hendra Koto menyebut keberadaan Bank BCA di Tungkal mengajari tindakan yang tidak halal. Sementara Polisi menurutnya tidak berani memeriksa.
"Jadi ketika ada kegiatan operasi perjudian yang dibekingi kepolisian jangan pernah takut. Ini perjudian besar, masyarakat dibodohi," orasinya.