News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Kenali Gejala Virus Corona, Berikut Perbedaannya dengan Flu dan Influenza

Penulis: Faisal Mohay
Editor: Ayu Miftakhul Husna
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Penyebaran, Gejala, dan Pencegahan virus corona/coronavirus

TRIBUNNEWS.COM - Jika menderita batuk kering, kelelahan, dan demam, ada indikasi kamu mungkin menderita COVID-19.

Namun, perlu diketahui ada banyak persamaan antara gejala pilek, flu, dan Covid-19, mungkin sulit dibedakan.

Ketiganya disebabkan oleh virus dengan infeksi yang berbeda-beda.

Ada satu perbedaan utama yang mungkin terlihat, yakni pasien yang terinfeksi coronavirus akan mengalami sesak napas.

Sesak nafas adalah tanda umum Covid-19 yang terjadi sebelum pengembangan pneumonia.

Umumnya, flu atau influenza tidak menyebabkan sesak napas, kecuali jika sudah berkembang menjadi pneumonia.

Baca: Cara Buat Hand Sanitizer Sendiri yang Mudah dan Praktis, Beserta Tips dan Kegunaannya

Dikutip Tribunnews.com dari Healthline.com flu biasa jarang menyebabkan sesak napas setelah muncul gejala demam.

Influenza juga memiliki gejala yang sama dengan Covid-19, tetapi sesak napas influenza biasanya tidak separah Covid-19.

Pejabat kesehatan memeriksa orang-orang yang memiliki gejala virus corona COVID-19 untuk melakukan tes cepat di Bandung, Jawa Barat. Kamis (26/3/2020). (AFP/TIMUR MATAHARI) (AFP/TIMUR MATAHARI)

Dalam kasus Covid-19, sesak napas sering terjadi 5 sampai 10 hari, setelah tanda pertama yaitu demam.

"Gejala Covid-19 yang paling umum adalah demam, kelelahan, dan batuk kering."

"Beberapa pasien mungkin mengalami sakit dan nyeri, hidung tersumbat, pilek, sakit tenggorokan, atau diare," menurut Sumber Tepercaya Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Baca: Lima Hal yang Perlu Diketahui soal Infeksi Virus Corona Tanpa Adanya Gejala

Gejala Covid-19 biasanya muncul 2 hingga 14 hari setelah paparan.

Namun, ada beberapa orang yang terinfeksi tetapi tidak menunjukkan gejala apa pun dan terlihat sangat sehat.

Orang-orang dengan gejala seperti ini tetap bisa menularkan virus bagi orang sekitarnya,  bahkan jika mereka tidak merasa sakit.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini