Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebanyak 10 pasien di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), dinyatakan sembuh dari paparan virus corona, Selasa (23/6/2020) hari ini.
Dengan penambahan 10 pasien sembuh, maka hingga saat ini tercatat sebanyak 117 dari 148 kasus yang terkonfirmasi positif Covid-19 di Provinsi Babel dinyatakan sudah terbebas dari virus corona.
Sementara pasien yang masih dirawat sampai Selasa (23/6/2020) hari ini tercatat 29 orang. Dua pasien lainnya meninggal dunia.
"Hari ini pasien sembuh ada 10 orang, sehingga mencapai 80 persen tingkat kesembuhan di Provinsi Babel dari 148 kasus yang terkonfirmasi positif Covid-19," demikian diungkapkan Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Babel, Mikron Antariksa saat dikonfirmasi Tribunnews via selular, Selasa (23/6/2020) sore.
Berikut data 10 pasien yang sembuh hari ini:
Kota Pangkalpinang 2 orang, inisial Af (39) dan Su (33); Kabupaten Bangka 6 orang masing-masing MF (17), SNA (16), TNI (17), RM (18), BHB (28) dan JND (28); Kabupaten Bangka Tengah 2 orang yakni St (32) dan WS (17).
Mikron mengatakan, hari ini tidak ada penambahan kasus baru di Babel.
Dengan demikian selama tiga hari berturut-turut terhitung sejak tanggal 21 Juni 2020 tak ada kasus baru Covid-19.
"Untuk tingginya kasus yang sembuh ini merupakan doa kita semua dan juga kinerja tim kesehatan terutama yang bertugas di wisma-wisma karantina yang ada di Babel," ujar Mikron.
Sebelumnya akhir pekan lalu, Sabtu (20/6/2020) tercatat satu kasus baru setelah Kamis (18/6/2020) dan Jumat (19/6/2020) nol kasus baru.
Baca: Seorang Warga Belitung Terkonfirmasi Covid-19 Setelah Dua Hari Provinsi Babel Nol Kasus Baru
Baca: Tiga Bulan Tak Ada Kasus Meninggal, Hari Ini Seorang Pasien Covid-19 di Babel Wafat
"Semoga ini menjadi kabar baik untuk kita semua dan kami ucapkan terimakasih buat kinerja kawan-kawan di Gugus Tugas dari tingkat kelurahan/desa sampai ke provinsi," kata Mikron.
Di Babel, program percepatan penanganan Covid-19 oleh gugus tugas ada 3 yaknu pencegahan, penanganan dan pemulihan.
"Untuk penanganan Covid-19 kami sebut 3T, tracing, test, treatment. Jadi dari mulai di pintu masuk ke Babel, kami sudah memasang gelang untuk yang datang dari zona merah dan harus memasang aplikasi Covid-19. Sehingga kami perbanyak pencegahan dengan memantau keberadaan yang pakai gelang selama di Babel dan wajib melaksanakan isolasi mandiri selama 14 hari," papar Mikron.
Sementara itu hingga Minggu pagi, di Provinsi Babel tercatat sebanyak 1.090 Orang Dalam Pemantauan (ODP), 114 Pasien Dalam Pengawasan (PDP), dan 2.960 Orang Tanpa Gejala (OTG).
Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Babel bersama Kota Pangkalpinang melakukan tes PCR Swab untuk mencegah penyebaran Covid-19 sejak Jumat (19/6/2020) hingga 29 Juli 2020 mendatang.
"Tes PCR dilakukan di sejumlah wilayah di ibu kota mulai dari pasar, kantor perbankan, hotel, pusat perbelanjaan, warung kopi dan makanan. Setiap tempat pelaksanaan PCR Swab akan diambil sample masing-masing sebanyak 20 orang," jelas Mikron.