News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

UPDATE 18 Agustus: Kasus Positif Covid-19 Bertambah 1.673, Angka Kematian 4,4%

Penulis: Wahyu Gilang Putranto
Editor: Muhammad Renald Shiftanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Covid-19

"Sampai tanggal ini kita belum memasuki puncak, gelombang pertama saja belum nyampai," imbuhnya.

Baca: Setelah Ridwan Kamil, Kini Doni Monardo Daftar Jadi Relawan Uji Klinis Vaksin Covid-19

Baca: Ekonomi RI Minus, BI: Wabah Covid-19 Tekan Pertumbuhan

Lebih lanjut Windhu mengungkapkan, pakar epidemiologi kesulitan untuk memperkirakan puncak Covid-19.

Dikarenakan, data kasus Covid-19 naik turun seiring perubahan kebijakan pemerintah.

"Epidemiologi saja, sebagai orang Kesmas, sulit memprediksi karena data itu naik turun karena kebijakannya juga berubah-ubah," ungkapnya.

Baca: Jokowi Optimis Vaksin Virus Corona Segera Ditemukan, Begini Tahap Pengujiannya

Jokowi Sebut Puncak Wabah di Agustus atau September

Sementara itu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memprediksi puncak wabah virus corona (Covid-19) di Indonesia akan terjadi pada bulan Agustus atau September 2020.

Hal itu disampaikan Jokowi kala berbincang dengan wartawan di Istana Kepresidenan Jakarta, 13 Juli 2020 lalu.

"Kalau melihat angka-angka, memang nanti perkiraan puncaknya ada di Agustus atau September, perkiraan terakhir," kata Jokowi.

Jokowi pada bulan Maret lalu juga sempat memprediksi puncak Covid-19 akan terjadi pada Mei.

Namun, prediksi tersebut meleset.

Jokowi kini justru menemukan fakta kasus baru Covid-19 masih terus bertambah.

Baca: Covid-19 Menular Lewat Udara, Pakar: Minimalisir Penggunaan AC di Kantor

Prediksi terbaru pandemi Covid-19 akan mencapai puncaknya pada Agustus atau September juga masih bisa berubah.

Jokowi menilai, hal tersebut bergantung dengan kinerja seluruh jajarannya dalam menekan penyebaran kasus Covid-19.

"Kalau kita tidak melakukan sesuatu, ya bisa angkanya berbeda. Oleh sebab itu, saya minta pada para menteri untuk bekerja keras," ungkapnya.

(Tribunnews.com/Gilang Putranto)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini