News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Penanganan Covid

Pasar Tradisional Dibuka Kembali, Ini Respons Ikappi

Penulis: Dennis Destryawan
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Porter mengangkat barang di depan Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, Senin (26/7/2021). Pasar Tanah Abang kembali dibuka mulai Senin (26/7), mengikuti penyesuaian aturan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 yang telah ditetapkan pemerintah dengan syarat seluruh pedagang, pegawai toko, dan pengunjung yang akan masuk sudah divaksin Covid-19 dan dibuktikan dengan menunjukkan kartu atau sertifikat vaksinasi. Tribunnews/Irwan Rismawan

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- DPP Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (Ikappi) merespons dibukanya kembali pasar tradisional. Sesuai kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) terkini.

Sekretaris Jenderal DPP Ikappi, Reynaldi Sarijowan mengatakan pihaknya mengapresiasi kebijakan pemerintah terkait pelonggaran PPKM, sehingga pasar tradisional dibuka kembali.

"Kita Ikappi mengapresiasi kebijakan pemerinrah. Berdasarkan pengumuman presiden tadi malam, pasar tradisional dibuka seperti biasa," ujarnya, Senin (26/7).

Pemerintah diminta melakukan evaluasi teknis di lapangan.

Baca juga: PPKM Level 4 di DKI Jakarta, Pasar Tanah Abang Kembali Beroperasi Mulai Hari Ini

Petugas memeriksa kartu vaksinasi pengunjung yang akan memasuki Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, Senin (26/7/2021). Pasar Tanah Abang kembali dibuka mulai Senin (26/7), mengikuti penyesuaian aturan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 yang telah ditetapkan pemerintah dengan syarat seluruh pedagang, pegawai toko, dan pengunjung yang akan masuk sudah divaksin Covid-19 dan dibuktikan dengan menunjukkan kartu atau sertifikat vaksinasi. Tribunnews/Irwan Rismawan (Tribunnews/Irwan Rismawan)

Misal, mengedepankan langkah humanis saat menegur para pedagang atau masyarakat yang berada di pasar.

Selain itu, ucap Reynaldi, perlu juga pemerintah membantu sarana dan prasarana yang menunjang protokol kesehatan (prokes) di pasar.

"Seperti sabun cuci tangan, masker, ini penting bagi pedagang. Ada pembagian bantuan dari TNI dan Polri kami apresiasi," kata Reynaldi.

Baca juga: Ini Perbedaan Aturan Soal Operasional Mal, Restoran, hingga Warung Makan pada PPKM Level 4 & Level 3

Reynaldi mengingatkan pentingnya mengontrol dan mengawasi protokol kesehatan di pasar.

Demi memberikan rasa aman dan kenyamanan para pembeli, lanjut dia, pemerintah juga perlu mempercepat vaksinasi, terutama untuk para pedagang.

Suasana lenggang dan masih banyaknya toko yang tutup pada hari pertama pelonggaran Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 4 Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, Senin(26/7/2021). Pusat tekstil terbesar se-Asia Tenggara ini mulai kembali beroperasi dari pukul 07.00-15.00 dengan menyiagakan sekitar 750 petugas untuk menjaga kedisiplinan protokol kesehatan untuk mencegah penularan COVID-19. WARTA KOTA/HENRY LOPULALAN (WARTA KOTA/WARTA KOTA/HENRY LOPULALAN)

"Minimal 70 persen untuk pedagang di pasar sudah divaksin, sehingga herd immunity terbentuk," ucap Reynaldi.

Ikappi melakukan evaluasi terhadap penerapan PPKM selama kurang-lebih hampir 1 bulan.

Menurut Reynaldi, perlu mengatur alur masuk pengunjung pasar supaya tidak menimbulkan kerumunan.

Baca juga: PPKM Diperpanjang hingga 2 Agustus, Ini Daftar Wilayah Terbaru PPKM Level 3 dan 4 di Jawa-Bali

"Yang kendala, dibubarin pedagangnya. Banyak persoalan di lapangan, keluhan pedagang mereka dibubarin tidak boleh dagang. Padahal poinnya adalah menghindari kerumunan," ucapnya.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini