Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Siti Nadia Tarmizi mengungkapkan sampai saat ini di Indonesia telah ditemukan 23 jenis turunan varian Delta.
Nadia menyebut, varian Delta di Indonesia sendiri sudah mencatatkan sebanyak 4.358 dari hasil pemeriksaan Whole Genome Sequencing.
Hal itu dikhawatirkan dapat memicu lonjakan kasus Covid-19 di Indonesia.
"Kita juga harus waspadai karena varian Delta itu sudah sampai dengan 23 varian jadi ini musuh di dalam negeri atau musuh domestik kita ini masih cukup besar," ujarnya dalam kegiatan konferensi pers virtul BPJS Kesehatan, Kamis (28/10/2021).
Adapun turunan varian Delta yang mendominasi di Indonesia adalah AY.23 sebanyak 3.050 kasus.
Baca juga: Aturan Terbaru Penerbangan Domestik Garuda Indonesia, Sesuai Ketentuan Satgas Covid-19
Berikut daftarnya seperti dikutip dari paparan Kementerian Kesehatan :
1. AY.23: 3.050 kasus
2. AY.24: 963 kasus
3. B.1.617.2: 205 kasus
4. AY.4: 71 kasus
5. AY.39: 18 kasus
6. AY.26: 10 kasus
7. AY.33: 10 kasus