News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Idul Adha 2020

Apa Itu Hari Tasyrik? Mengapa Umat Islam pada Hari Tasyrik Dilarang untuk Berpuasa?

Penulis: Arif Tio Buqi Abdulah
Editor: Sri Juliati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Idul Adha 2020 - Hari tasrik terjadi selama tiga hari dalam bulan Dzulhijjah yakni tanggal 11, 12 dan 13 Dzulhijjah, umat islam dilarang berpuasa saat itu.

Setelah tanggal 13 Dzulhijjah, baru dapat melanjutkan kebiasannya untuk berpuasa sunnah.

Baca: Apa Hukum Shalat Jumat Setelah Melaksanakan Sholat Idul Adha? Ini Penjelasannya

Baca: Amalan Sunnah Sebelum & Sesudah Sholat Idul Adha: Takbiran, Berangkat dan Pulang Lewat Jalan Berbeda

Lantas bagaimana umat Islam memperoleh dan menambah pahala di hari tasyrik tersebut jika dilarang berpuasa?

Amalan apa saja yang dianjurkan untuk dilakukan saat hari tasyrik?

Terkait hal tersebut, M Hasbullah Agus Sumarno, Penyuluh Agama Islam Kemenag Surakarta dalam tayangan Tanya Ustaz di kanal YouTube Tribunnews menjelaskan, setidaknya ada empat amalan yang dianjurkan pada Hari Tasyrik.

1. Memperbanyak Syukur Nikmat

Hasbullah mengingatkan, apapun yang diberikan Allah SWT adalah karunia.

"Baik itu sifatnya kesehatan maupun kekayaan," jelasnya.

Hal-hal tersebut wajib disyukuri.

Allah berfirman,

لَئِن شَكَرْتُمْ لَأَزِيدَنَّكُمْ ۖ وَلَئِن كَفَرْتُمْ إِنَّ عَذَابِى لَشَدِيدٌ

La in syakartum la azidannakum wala in kafartum inna adzabi lasyadid

Artinya: Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih.

Hasbullah mengatakan, apapun yang terjadi di hari tasyrik, maka harus selalu disyukuri.

"Terima apa adanya, dengan senantiasa menerima ketentuan Allah dan melaksanakan segala perintahnya dengan semaksimal mungkin," jelasnya.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini