Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari

TRIBUNNEWS.COM, MADINAH - Sekelompok ahli medis di Pusat Kontrol di Bandara Prince Mohammed bin Abdulaziz di Madinah, Arab Saudi menyelamatkan nyawa seorang jemaah Haji asal Indonesia yang mengalami henti jantung selama delapan menit.

Jemaah perempuan itu mengalami serangan jantung setelah pesawat yang mengangkutnya mendarat di bandara tersebut.

Hal ini dilaporkan Saudi Press Agency (SPA) pada Rabu waktu setempat.

Dikutip dari laman Alarabiya, Rabu (21/6/2023), tim medis di bandara pun telah merespons panggilan darurat tentang seorang jemaah yang pingsan sesaat setelah pesawatnya mendarat.

Setelah melakukan pemeriksaan terhadap jemaah tersebut, mereka menemukan bahwa jantungnya tidak lagi berdetak.

Baca juga: Alumni SMAN 1 Kendari Meninggal Saat Main Futsal, Diduga Alami Henti Jantung

Mereka pun secara cepat mulai melakukan resusitasi kardiopulmoner (CPR).

Tim medis melakukan CPR pada jemaah itu sebanyak dua kali sebelum detak jantungnya pulih kembali.

Menurut petugas, jemaah tersebut kini dipindahkan ke rumah sakit agar kondisinya stabil.

Perlu diketahui, lebih dari 585.000 jemaah telah tiba melalui pelabuhan udara dan darat di Madinah, menjelang ibadah Haji yang akan datang.

Ibadah Haji akan dimulai pada 26 Juni, sambil menunggu pengumuman resmi dari pihak berwenang.

Ziarah tahun ini diprediksi akan diikuti sekitar 2,6 juta Muslim, mereka akan berkumpul untuk melakukan rukun Islam yang ke-5 ini untuk pertama kalinya sejak dilonggarkannya aturan pandemi virus corona (Covid-19).