News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Ibadah Haji 2024

Daftar 8 Kloter JCH yang Bergerak dari Madinah ke Kota Makkah Hari Ini, 170 Hotel Disiapkan

Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sebanyak 3.400 Jamaah calon haji Indonesia akan mulai diberangkatkan secara bertahap dari Madinah ke Makkah, Senin (20/5/2024). Wartawan Serambi Indonesia Khalidin Umar Barat selaku petugas Media Center Haji (MCH) 2024 di Arab Saudi saat melaksanakan Ibadah Umrah Wajib dalam rangkaian ibadah haji petugas di Masjidil Haram, Makkah Almukaramah, Kamis (9/5/2024).

Laporan Wartawan Tribunnews, Khalidin Umar Barat dari Arab Saudi

TRIBUNNEWS.COM, COM, MADINAH - Sebanyak 3.400 Jamaah calon haji Indonesia akan mulai diberangkatkan secara bertahap dari Madinah ke Makkah, Senin (20/5/2024).

Wartawan Serambi Indonesia Khalidin Umar Barat selaku petugas Media Center Haji (MCH) 2024 dari Arab Saudi Minggu (19/5/2024) melaporkan para jamaah yang diberangkatkan ke Makkah Almukaramah tersebut dari 8 kelompok terbang (Kloter)

Delapan kloter yang akan tiba nanti adalah JKG 1, JKG 2, JKS 1 dan 2, BTH 1 , PTM 1, SUB 1 dan UPG 1.

Kedelapan kloter yang akan tiba di Makkah Al-Mukarramah hari ini, setelah mereka sembilan hari di Madinah.

Baca juga: 4 Tips Anti Jet Lag bagi Jemaah Haji Lansia, Sehat dan Bugar Tiba di Tanah Suci

"Gelombang pertama itu JKG 1 pada jam 12 siang dan sisanya pada malam hari," ujar Kepala Daerah Kerja (Daker) Khalilurrahman di Kantor Urusan Haji Indonesia, Minggu (19/5/2025) di Makkah.

Menyambut kedatangan para jemaah, kata Khalil, pihaknya sudah melakukan persiapan dari berbagai layanan.

"Akomodasi, Kita sudah memastikan hotel-hotel yang akan ditempati jamaah haji baik terkait dengan kasurnya, fasilitas kamar mandinya, termasuk air minum yang disiapkan di masing-masing hotel," ujarnya.

Untuk tahun ini, sebanyak 170 hotel yang disediakan di Makkah dan tersebar di lima wilayah yaiti di Syisyah, Raudhah, Jarwal, Misfalah dan juga Rei Bakhsy.

Untuk layanan konsumsi jamaah haji, jelas Khalil, tahun ini ada 57 penyedia katering.

"Semuanya sudah mengikuti Bimtek tata cara memasak, menyajikan masakan sesuai selera nusantara. Dan kami melihat para juru masak sudah berhasil membuat masakan sesuai dengan selera nusantara," katanya.

Terkait dengan layanan transportasi, lanjutnya, sudah disediakan bus salawat yang tersebar di 22 rute dan di dua terminal yaiti Syb Amir dan Jiad.

Ditambahkan Tim Media Center Kementerian Agama Widi Dwinanda, hotel-hotel yang menjadi pemondokan jemaah, telah dilengkapi dengan fasilitas ramah lansia dan disabilitas, seperti kursi tunggu prioritas ramah lansia, lift untuk lansia, kamar mandi dan sebagainya.

Baca juga: Stafsus Menag Minta Petugas Wakafkan Diri untuk Jemaah Haji

"Penanda dan stiker-stiker imbauan untuk prioritas lansia dan disabilitas juga sudah dipasang," katanya.

"Selain penyiapan pemondokan, sarana transportasi bus shalawat yang akan mengantar jemaah dari hotel ke Masjidil Haram dan sebaliknya serta layanan katering jemaah telah disiapkan PPIH Arab Saudi Daker Makkah," lanjutnya.

Jemaah haji, ujar Widi, agar bersiap diri dengan menjaga kesehatan, segera menghubungi petugas kesehatan yang ada di setiap sektor bila mengalami keluhan kesehatan sehingga memperoleh penanganan yang cepat.

"Memperhatikan asupan makanan dan gizi dan istirahat yang cukup. Minum air yang cukup agar tidak dehidrasi, terlebih saat ini suhu di Kota Madinah mencapai 38 derajat celcius," ucapnya.

Untuk menyambut para jamaah PPIH Arab Saudi telah menyiapkan 170 hotel di Makkah.

"Jamaah yang akan masuk ke Makkah gelombang pertama itu JKG 1 pada jam 12 siang dan sisanya pada malam hari," ujar Kepala Daerah Kerja (Daker) Khalilurrahman di Kantor Urusan Haji Indonesia di Makkah.

Khalil menyebut terkait hotel untuk tahun ini, sebanyak 170 hotel yang disediakan di Makkah dan tersebar di lima wilayah yaitu di Syisyah, Raudhah, Jarwal, Misfalah dan juga Rei Bakhsy.

Untuk layanan konsumsi jamaah haji, tahun ini ada 57 penyedia katering.

"Semuanya sudah mengikuti Bimtek tata cara memasak, menyajikan masakan sesuai selera nusantara. Para juru masak sudah berhasil membuat masakan sesuai dengan selera nusantara," ujarnya.

Terkait dengan layanan transportasi, sudah disediakan bus salawat yang tersebar di 22 rute dan di dua terminal yaiti Syb Amir dan Jiad. (*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini