TRIBUNNEWS.COM, CAMERON HIGHLANDS - Sekelompok warga Indonesia yang menjadi TKI di Malaysia mengutuk tindakan aksi anti-Malaysia di Indonesia yang dianggap merusak kedamaian di negara di mana mereka mencari sesuap nasi. Demikian dilansir The Star, Senin (27/9/2010).
Sambil memegang tulisan yang isinya mereka ingin hidup tenang, sebanyak 50 pria dan wanita berkumpu di terminal bus Tanah Rata, Cameron Highlands, Malaysia, selama 20 menit untuk menyuarakan aspirasi mereka tentang rusaknya hubungan Malaysia dan Indonesia.
"Kami berharap Perdana Menteri Datuk Seri Najib Tun Razak dan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono bisa mencari solusi yang baik untuk membawa kembali kedamaian di antara kedua negara," demikian disampaikan juru bicara aksi protes, Mbah Mad.
"Kami hanya ingin hidup tenang di sini dan kami tak ingin melihat dua saudara berkelahi," katanya sambil menambahkan jika ia berbicara atas nama 2.000 warga Indonesia yang bekerja sebagai TKI. Kebanyakan di antara mereka bekerja sebagai buruh, pekerja perkebunan, dan petugas hotel.
Indonesia dan Malaysia Memanas
TKI Kutuk Aksi Anti-Malaysia di Indonesia
Penulis: Widiyabuana Slay
AA
Text Sizes
Medium
Large
Larger