TRIBUNNEWS.COM - Setelah Tim ORI (Operational Readiness Inspection) melakukan inspeksi materiil yang dimiliki Satgas Batalyon Mekanis TNI Kontingen Garuda XXIII-G/UNIFIL (United Nation Interim Force In Lebanon) pada beberapa waktu lalu, kini Klinik Satgas Indobatt (Indonesian Battalyon) yang terdapat di dalam Markas Indobatt, UN Posn 7-1, Adshid al-Qusayr, Lebanon Selatan, mendapat giliran untuk diperiksa kelengkapan dan kesiapannya oleh RS Level II Naqoura, Selasa (19/3/2013).
Dalam keterangan pers yang diterima redaksi Tribunnews.com dari Puspen TNI, Rabu (20/3/2012), Letkol Ckm Abdul Goni dari Satgas Indomedic yang tergabung di RS Level II – Naqoura bersama dengan stafnya dari India memeriksa beberapa objek yang menjadi standarisasi suatu Klinik Satgas yang diberlakukan oleh UN melalui UNIFIL, seperti : Sterilisator, EKG, Defbrilator, Tabung Oksigen, Alat Bedah Minor serta obat-obatan, menilai bahwa Klinik Husada yang dimiliki Satgas Indobatt sudah sesuai dengan ketentuan. Selain kelengkapannya yang cukup, kelayakannya juga masih memenuhi persyaratan.
Dansatgas Indobatt Konga XXIII-G/UNIFIL, Mayor Inf Lucky Avianto yang turut mendampingi dalam pemeriksaan mengatakan bahwa Satgas yang dipimpinnya memang sudah mempersiapkan segala sesuatunya sebelum melaksanakan Misi Perdamaian termasuk dalam kelengkapan kesehatan.
“Selain Klinik Husada yang melayani personil Indobatt dalam membutuhkan bantuan kesehatan, Tim Medis Indobatt juga telah banyak membantu masyarakat melalui kegiatan CIMIC (Civilians Military Coordination) Indobatt yakni dengan menggelar pengobatan umum di beberapa desa dan masih berlanjut hingga saat ini”, kata Dansatgas.
Melalui kegiatan medis yang masih dilakukan hingga saat ini Satgas Indobatt semakin dikenal dan diterima di tengah-tengah masyarakat sekitar, untuk itu Dansatgas mengingatkan kepada Tim Medis Indobatt agar selalu memanfaatkan perlengkapan medis dengan sebaik-baiknya.
Foto: Peralatan Tentara Cantik asal Indonesia Diperiksa di Lebanon
Editor: Widiyabuana Slay
AA
Text Sizes
Medium
Large
Larger