News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Boston Kota Terbaik di Masa Depan untuk Pesepeda

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pesepeda wanita yang tergabung dalam Srikandi-3, saat lepas start di depan Kantor Wali Kota Banda Aceh, Jumat (5/4/2013). Rombongan Srikandi-3 diikuti 21 wanita yang bersepeda menempuh rute Banda Aceh hingga Padang, Sumatera Barat selama 15 hari, dengan jarak sekitar 1.400 kilometer.

TRIBUNNEWS.COM - Tak ubahnya Jakarta, awalnya jalanan Kota Boston pun ruwet, tak mudah dijelajahi dengan mobil.

Jadi, bayangkanlah rintangan yang harus dihadapi para pesepeda. Pada 2006, Majalah Bicycling memasukkan kota ini ke dalam kota-kota terburuk di Amerika Serikat (AS), bagi pesepeda.

Wali Kota Boston Thomas Menino, lantas berinisiatif melakukan perubahan. Ia menunjuk mantan atlet sepeda kaliber Olimpiade sebagai koordinator sepeda, untuk meluncurkan kegiatan sepeda tahunan, dan terjun langsung sebagai pesepeda.

Menino akhirnya memahami manfaat dari budaya ramah sepeda, demi lingkungan, yaitu mengurangi kepadatan lalu lintas dan menyehatkan masyarakat.

Pemerintah Boston lalu membuat jalur sepeda sepanjang 24 kilometer, dan menyebarkan 40 ribu peta bersepeda. Pada 2008, Bicycling mentahbiskan Boston sebagai 'kota terbaik di masa depan', sebuah upaya yang kini masih menjadi pekerjaan rumah Pemprov DKI Jakarta.

Seperti kota lain di Amerika Utara, mulai dari Louisville hingga Los Angeles, Boston menawarkan kemudahan akses bersepeda, dan wisatawan adalah sasaran utamanya.

Hasilnya, pariwisata bebas kendaraan bermotor di seantero Amerika Utara pun melonjak, sebagaimana terjadi di kota-kota Eropa, seperti Amsterdam dan Kopenhagen. (*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini