News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Di Balik Organisasi Kejahatan Yakuza

Berani Benar Makoto Noguchi Mengaku-ngaku Dirinya Seorang Yakuza

Editor: Widiyabuana Slay
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Makoto Noguchi, Pemilik Cafe Herb, ditangkap polisi, Rabu (15/5/2013) di Tokyo, Jepang.

Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Tokyo, Jepang

TRIBUNNEWS.COM -  Sampai dengan saat ini ternyata masih ada orang yang menganggap bahkan mengaku dirinya Yakuza kepada orang lain. Namun akibat pengakuan tersebut orang yang mengaku menyebut dirinya Yakuza justri ditangkap polisi sesuai Revisi UU Anti Yakuza yang efektif sejak Oktober 2011.

Kejadian hari ini (15/5/2013) siang tadi, tiga orang Jepang yang dipimpin pemilik Kafe minuman Herb di Kamata, Ota-ku, Makoto Noguchi (35), bersama stafnya Ei Matsumura (23) dan seorang lagi stafnya, ditangkap polisi Tokyo.

Noguchi saat bertemu seseorang menyebarkan pamflet promosi toko kafe lain di stasiun yang sama tersebut, langsung mendatangi orang itu dan mengancamnya, "Saya ini Yakuza. Jangan sembarangan menyebarkan pamflet di sini. Kamu tahu apa yang akan terjadi kalau tetap kamu lakukan itu?" ancamnya seperti diungkapkan polisi tadi siang kepada pers, setelah dilaporkan orang yang merasa terancam tersebut.

Saat ini ketiga orang tersebut di dalam tahanan kepolisian dan akan diproses lebih lanjut ke pengadilan. Hukuman biasanya masuk penjara dan atau denda cukup besar dengan masa percobaan sekian bulan.

Apabila hanya ancaman saja tanpa diketahui seseorang itu Yakuza, misalnya hanya karena persaingan bisnis, biasanya polisi  Jepang akan berusaha merukunkan kedua pihak terlebih dulu. Tetapi karena satu pihak mengaku Yakuza, sesuai UU Anti Yakuza, polisi dapat langsung menahannya dan memasukan ke dalam kurungan di kantor kepolisian.

Info lengkap Yakuza silakan klik www.yakuza.in

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini