Chief Integrated Support Section Kunjungi Bumi Nusantara Camp di Dungu

TRIBUNNEWS.COM - Deputy CISS (Chief Integrated Support Section) Mr. Aman Kukreti yang berasal dari India beserta delapan orang anggotanya melakukan kunjungan ke Bumi Nusantara Camp, Dungu, Kongo, yang merupakan markas Satgas Kizi TNI Konga XX-J/MONUSCO (Mission de I’Organisation de republic des Nation Unies Pour la Stabilisation en Republique Democratique du Congo), rombongan diterima oleh Dansatgas Kizi TNI Letnan Kolonel Czi Irfan Siddiq, Minggu (19/5/2013). Demikian rilis yang dikirim Puspen TNI dan diterima redaksi Tribunnews.com, Senin (20/5/2013).
 
CISS merupakan bagian dari MONUSCO yang bertugas mengawasi dan menilai kinerja unsur pelayanan MONUSCO, seperti Supply, Movcon, Logistic, Fuel Unit dan Engineering Section dalam memberikan dukungan khususnya kepada kontingen militer di Dungu dan sekitarnya.
 
Kegiatan tim CISS di Dungu, secara garis besar untuk mengetahui sejauh mana pelayanan yang diberikan kepada kontingen serta mengetahui kendala dan hambatan yang dihadapi selama ini.
 
Dalam paparan singkatnya di Aula Sudirman Bumi Nusantara Camp, Dungu, Kongo, Dansatgas Konga XX-J/MONUSCO Letnan Kolonel Czi Irfan Siddiq menyampaikan secara garis besar tentang kegiatan Kizi TNI, baik yang sudah dilaksanakan maupun yang masih dalam proses pengerjaan serta menyampaikan kendala yang dihadapi oleh Satgas Kizi TNI, yaitu belum terealisasinya sambungan telepon yang sudah diajukan sejak bulan Februari dan sulitnya memperoleh obat anti malaria (mefloquine).
 
Sementara itu, Mr. Aman Kukreti dalam sambutannya memberikan apresiasi yang sangat luar biasa terhadap Prajurit TNI yang tergabung dalam Satgas Kizi TNI Konga XX-J/MONUSCO, yang sampai saat ini bekerja dengan penuh dedikasi dan profesionalisme dalam mengemban misi PBB di wilayah Kongo.
 
Terkait hambatan yang disampaikan oleh Letnan Kolonel Czi Irfan Siddiq, Deputy CISS Mr. Aman Kukreti dan rombongan memberikan tanggapan yang positif. Mr. Aman akan membantu penyelesaian hambatan yang dialami Satgas Kizi TNI mengenai pemasangan jalur telepon dan penyediaan obat anti malaria (mefloquin).