Laporan Wartawan Tribunnews.com, Samuel Febriyanto
TRIBUNNEWS.COM, PRETORIA - Afrika Selatan (Afsel), Kamis (27/6/2013) siap mengucapkan selamat tinggal kepada mantan pemimpin mereka, Nelson Mandela, setelah kondisi kesehatannya semakin memburuk.
"Selama 48 jam terakhir, kondisi mantan presiden Madiba (Nelson Mandela) terus menurun," ujar juru bicara presiden Afsel, Mac Maharaj, seperti dikutip dari Reuters.
Maharaj mengatakan, saat ini Mandela yang menerima perawatan di salah satu rumah sakit di Pretoria, masih dalam kondisi kritis. Ia menolak menanggapi pemberitaan bahwa Mandela harus menggunakan alat bantu pernafasan.
Mandela telah menghabiskan 20 hari di rumah sakit, untuk mengobati penyakit infeksi paru-parunya.
Hal itu membuat rakyat Afsel, bersiap melepas kepergian tokoh perjuangan melawan apartheid itu untuk selama-lamanya.
"Saya hanya berdoa agar Tuhan membawanya kali ini. Ia harus pergi. Dia harus beristirahat," kata Ida Mashego, seorang warga Afsel.
Mandela, dikagumi oleh dunia, karena merupakan pejuang melawan ketidakadilan. Ia menghabiskan 27 tahun di penjara, dan setengahnya di penjara Pulau Robben. (Reuters)