Laporan Wartawan Tribunnews.com Samuel Febriyanto
TRIBUNNEWS.COM, KAIRO - Perdana Menteri sementara Mesir, Hazem el-Beblawi, mengajukan tawaran rekonsiliasi nasional, Sabtu (20/7/2013).
Tampil santai dan percaya diri di televisi pemerintah, PM Interim Mesir el-Beblawi menyerukan dialog antarpartai politik. Selain itu, ia juga meminta keamanan nasional harus dipulihkan, setelah aksi demonstrasi yang berlangsung berminggu-minggu.
"Mesir lebih penting bagi dunia daripada yang kita pikirkan, dan layak kita berikan. Tahap selanjutnya, membutuhkan lebih harmoni dan rekonsiliasi," ujarnya seperti dikutip dari Asiaone.com, Minggu (21/07/2013).
Kelompok Ikhwanul Muslimin, pendukung mantan Presiden Mohamed Morsi yang digulingkan oleh militer Mesir, menyatakan tidak akan ikut serta dalam dialog rekonsiliasi nasional, hingga jabatan Morsi dikembalikan.
"Tidak akan ada dialog," ujar juru bicara Ikhwanul Muslimin, Gehad El-Haddad.
Sementara itu Presiden baru Mesir mengeluarkan dekrit di hari Sabtu kemarin, untuk mulai mengerjakan amandemen konstitusi, langkah pertama pelaksanaan pemungutan suara. (asiaone.com)