TRIBUNNEWS.COM, BELGRADE - Jovanka Broz, janda mantan Presiden Yugoslavia, Josip Broz Tito Presiden, meninggal dunia di hari Minggu (20/10/2013), di usia 89 tahun.
Perdana Menteri Serbia, Ivica Dacic, dalam sebuah telegram kepada keluarga Broz, mengatakan, Jovanka merupakan korban ketidakadilan sejarah.
Para pejabat Pemerintah Serbia mengatakan, pihaknya akan membentuk komite untuk merencanakan pemakaman kenegaraan bagi Jovanka.
Jovanka berasal dari etnis Serbia, lahir di desa Pekane, Lika yang saat ini masuk ke dalam wilayah Kroasia.
Dia masih remaja ketika Perang Dunia II pecah, dan bergabung dengan Partisan di usia 17 tahun untuk melawan penjajah Jerman di Yugoslavia.
Saat itulah ia diperkenalkan dengan Tito, dan akhirnya menikahinya.
Tiga bulan setelah kematian Tito, Jovanka ditempatkan di bawah tahanan rumah. Dia tinggal tenang di dalam rumahnya dan jauh dari mata publik, hingga kematiannya. (upi.com)