TRIBUNNEWS.COM, BANGKOK - Ribuan demonstran anti-pemerintah Thailand, menggelar aksi unjuk rasa di Bangkok, Minggu (5/1/2014), menuntut pengunduran diri Perdana Menteri Yingluck Shinawatra.
Demonstran memiliki tujuan untuk mengekang dominasi politik keluarga miliarder Shinawatra, dan bersumpah akan melumpuhkan Kota Bangkok pada 13 Januari 2014.
Mereka berencana akan mencegah para pejabat pemerintah bekerja dan memotong listrik dan air ke kantor-kantor pemerintah serta tempat tinggal perdana menteri dan kabinetnya.
Yingluck telah mempercepat Pemilihan Umum (Pemilu), dan membubarkan parlemen untuk meredam gejolak politik di negaranya. Namun kelompok oposisi bergeming, mereka menuntut Yingluck mengundurkan diri atau akan memboikot Pemilu.
Para pengunjuk rasa melakukan longmarch melalui distrik bersejarah di Kota Bangkok, Minggu dan berupaya menggalang dukungan bagi aksi mereka. Aksi serupa rencananya akan digelar Selasa dan Kamis pekan depan.
"Ini adalah pawai pertama kami tahun ini," ujar juru bicara gerakan anti-pemerintah, Anchalee Paireerak. (*/channelnewsasia.com/samuel febriyanto)