Belum jelas apakah serpihan itu merupakan bagian dari MH370 atau bukan. Kalaulah iya, belum juga segera menjawab pertanyaan mendasar ini: apakah pesawat dibajak ataukah mengalami kecelakaan murni.
Mantan Presiden Habibie yang juga ahli pembuatan pesawat terbang melansir teori bahwa pesawat Malaysia Airlines MH370 meledak di atas ketinggian 10 ribu meter dari atas permukaan laut.
Ledakan --yang terjadi setelah pesawat mengalami masalah, kemungkinan di sayap yang penuh bahan bakar --menyebabkan pesawat hancur berkeping-keping.
Dengan kata lain, Habibie secara tidak langsung menepis kemungkinan teori pembajakan di balik insiden tersebut.
Teori Habibie meruntuhkan asumsi yang dipercaya pihak Malaysia, termasuk Perdana Menteri Najib Razak, yang menganggap MH370 dibajak.
Tribunnews.com menelusuri berbagai teori yang hendak menjelaskan misteri hilangnya MH370.
Ada dua kelompok: Mereka yang percaya bahwa MH370 kecelakaan murni, dan mereka yang percaya bahwa MH370 dibajak.
Mereka yang percaya bahwa MH370 mengalami kecelakaan murni mendasarkan diri pada pengalaman, antara lain sebagai pilot atau sebagai ahli pesawat terbang seperti Habibie.
Di antara yang percaya pada teori ini menaruh hormat pada kredibilitas Zaharie Ahmad Shah, salah satu pilot paling berpengalaman di Malaysia dengan rekor 18 ribu jam terbang.
Sebaliknya, mereka yang percaya pada teori pembajakan mencurigai Zaharie Ahmad Shah karena "profil politiknya".
Zaharie adalah pendukung fanatik Anwar Ibrahim, tokoh utama oposisi yang berseberangan dengan Najib Razak.
Tribunnews.com merangkung lima teori, yang antara lain, dikutip dari Sydney Morning Herald:
1. Habibie, ahli pembuat pesawat terbang
MH370 mengalami gangguan dan meledak di atas ketinggian 10 kilometer dari atas permukaan laut.
2. Chris Goodfellow, pilot berpengalaman
Tidak percaya "teori pembajakan". Pesawat mengalami masalah dan sebagai pilot berpengalaman, Zaharie Ahmad Shah mencari bandara terdekat untuk mendarat darurat.
Pilot menghadapi beberapa persoalan besar di pesawat, mungkin kebakaran, sehingga memilih berputar untuk mencari bandara terdekat.
Adanya api di pesawat mungkin merusak sistem komunikasi.
Tim pencari harus fokus ke titik di mana pesawat berbalik menuju Langkawi.
3. Desmond Ross, ahli keamanan pilot komersial dan penerbangan Australia
Kapten Ross berpendapat senada dengan Habibie dan Goodfellow. Kemungkinan pesawat meledak.
4 . Keith Ledgerwood, pilot dari Amerika Serikat
Dia percaya bahwa pesawat dibajak. Pembajak mematikan sistem komunikasi sehingga tidak terpantau radar lalu masuk ke garis terbang Singapore Airlines dengan nomor penerbangan 68 dari Singapura ke Barcelona.
Kemungkinan MH370 mendarat di utara India atau Afghanistan (Ada juga yang menyebut mendarat di basis Taliban).
5 Kepolisian Malaysia
Mempercayai bahwa MH30 dibajak. Bahan peledak disembunyikan di kargo pesawat, di antara timbunan 3-4 ton buah manggis.
Hari ini Kamis (20/3/2014), 13 hari setelah pesawat modern Boeing 777 yang dioperasikan Malaysia Airlineslenyap bak di telan bumi.
Para ahli dari 26 negara, termasuk super power Amerika Serikat, terlibat pencarian --dan belum ada hasilnya, setidaknya sampai sekarang.
Ini merupakan tantangan terhadap dunia modern --dunia yang ternyata tidak sepintar yang digambarkan film Enemy of the State.
LIHAT:
MH370 Hilang: Jangan Sombong. Ternyata Masih Banyak yang Tidak Kita Ketahui