TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Sebanyak 64 orang prajurit perdamaian TNI yang tergabung dalam Satgas Batalyon Mekanis TNI Konga XXIII-H/UNIFIL (United Nations Interim Force In Lebanon) atau sering disebut dengan Indobatt (Indonesian Battalion) di Lebanon mendapat kenaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi dari pangkat semula, terhitung mulai 1 April 2014.
Upacara kenaikan pangkat dipimpin langsung oleh Komandan Satgas Indobatt Letkol Inf M. Asmi, bertempat di lapangan Soekarno Markas Indobatt UN Posn 7-1, Adchit El Qusayr, Lebanon Selatan, Selasa (1/4/2014) sore.
Kenaikan pangkat ini merupakan penghargaan yang telah diberikan oleh Negara dan TNI kepada personel TNI atas dedikasi yang baik dalam melaksanakan tugasnya selama ini. 64 anggota TNI yang naik pangkat terdiri dari berbagai kepangkatan, yaitu dari Perwira sebanyak 9 orang (Mayor ke Letkol 1 orang, Lettu ke Kapten 7 orang dan Letda ke Lettu 1 orang), Bintara 28 orang dan Tamtama 27 orang.
Diantara 64 anggota TNI tersebut, terdapat dua orang Wanita TNI yang naik pangkat dari pangkat Serda ke Sertu, yaitu Sertu (Wara) Rizca Arif dan Sertu (Kowad) Lya Puspita.
Dalam sambutan singkatnya, Komandan Satgas Indobatt Letkol Inf M. Asmi menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh anggota yang naik pangkat.
"Saya sebagai Komandan Indobatt mengucapkan selamat atas kenaikan pangkat anggota sekalian, semoga dengan kenaikan pangkat ini dapat meningkatkan moril dan memacu semangat kalian dalam melaksanakan tugas selama di Lebanon ini," katanya dalam keterangan pers yang diterima Tribunnews.com.
Lebih lanjut Letkol Inf M. Asmi mengatakan bahwa, kenaikan pangkat bukan merupakan hal yang biasa-biasa saja, karena memerlukan perjuangan dari setiap personel TNI untuk dapat mewujudkannya.
"Tidak semua prajurit TNI memiliki kesempatan dan anugerah untuk mendapatkan kenaikan pangkat di medan penugasan terlebih lagi di Luar Negeri," tambahnya.
Sebagai wujud rasa syukur atas kenaikan pangkat ini, upacara kenaikan pangkat ditutup dengan doa bersama.