Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM. CHICAGO - Aksi sabotase atas pusat telekomunikasi mengganggu jaringan komputer di pusat pengawas bandara Chicago, dan menghentikan operasi dua bandara internasional di kota itu.
Badan Penerbangan Federal Amerika (FAA) mengatakan sedang mengganti seluruh jaringan komputer di pusat pengawas bandara Chicago, setelah aksi sabotase menghentikan operasi dua bandara internasional di kota itu.
Badan Penerbangan Chicago mengatakan hari Minggu ini 500 penerbangan dibatalkan di O’Hare dan 50 lainnya di Midway, meskipun FAA berharap perbaikan selesai hari Senin (29/9).
Badan itu mengatakan sedang memperbaiki komunikasi langsung antar fasilitas lain yang kini mengatur lalu lintas udara di Chicago.
Pada puncak keruwetan masalah ini hari Jumat lalu, lebih dari dua ribu penerbangan dari dan menuju ke bandara-bandara tersebut dibatalkan, sehingga mengganggu penerbangan di seluruh Amerika.
Pihak berwenang mengatakan seorang karyawan kontrak memicu kebakaran di ruang telekomunikasi bawah tanah pada pusat pengawas udara regional di Aurora dan kemudian mencoba bunuh diri. Karyawan yang kemudian diketahui bernama Brian Howard itu kini menghadapi beberapa tuntutan kriminal.(VOA)